Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Pemerintah mencatat penyaluran dana biodiesel untuk program mandatori B35 per Agustus 2024 mencapai Rp 14,34 triliun.
Direktur Penghimpunan Dana Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) Normansyah Hidayat Syahruddin mengatakan, secara total volume penyaluran biodiesel sejak dimulainya program mandatori mencapai 64,39 juta kiloliter.
"(total) dana tersalur sampai Agustus 2024 mencapai Rp 177,25 Triliun. Kami sudah mencoba menghitung penghematan devisanya Rp 512,07 triliun," kata Normansyah di Jakarta, Senin (18/11).
Baca Juga: Ombudsman RI Rilis Hasil Kajian Sistemik Kelapa Sawit
Normansyah menambahkan, sampai Agustus 2024, penyaluran biodiesel mencapai 8,35 juta kl dengan realisasi penyaluran dana mencapai Rp 13,34 triliun.
Merujuk data BPDPKS, penyaluran biodiesel pada tahun 2023 mencapai 12,26 juta kl dengan besaran dana tersalur mencapai Rp 18,32 triliun.
Sementara itu, volume penyaluran B40 untuk tahun 2025 ditargetkan mencapai 16,08 Juta KL dengan perkiraan dana pembayaran B40 sebesar Rp37,5 Triliun yang berasal dari BPDPKS.
Selanjutnya: Tarif PPN Akan Naik, Lebih Berdampak Negatif ke Masyarakat Bawah Dibanding Kelas Atas
Menarik Dibaca: Sukuk Tabungan ST013 Tawarkan Kupon 6,4%-6,5%, Bisa Dibeli hingga 8 Desember 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News