Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Link Net Tbk (LINK) menyatakan pihaknya akan menyiapkan capex sebesar Rp 3,1 triliun pada 2021 mendatang.
Victor Indajang, Deputy CEO & Chief Operations Officer (COO) PT Link Net Tbk, mengatakan, budget tersebut merupakan budget capex seperti biasa.
"Targetnya, kami ingin menambah jaringan Fiber-To-The-Home (FTTH), sebagai gambaran dalam dua tahun ke depan yakni 2021 dan 2022 kami menargetkan total 200.000 tiang," kata dia.
Asal tahu saja, saat ini sebesar 85% komposisi jaringan LINK adalah Hybrid Fiber Coaxial (HFC), sisanya adalah FTTH.
Baca Juga: Link Net (LINK): Proses due diligence akuisisi saham masih berjalan sampai sekarang
Victor berkata, pihaknya juga merencanakan migrasi perlahan dari HFC ke jaringan FTTH. Targetnya, tahun ini pihaknya bisa migrasi sekitar 65.000 tiang menjadi FTTH.
Di sisi lain, LINK berkata selama ini jaringan HFC cukup prima dari sisi kecepatan dan reliability. Sehingga pihaknya juga melihat kebutuhan migrasi ke depannya.
Ia juga menambahkan, kota-kota yang menjadi targer ekspansi homepassed seperti Jogjakarta, Solo, Semarang hingga Madiun dan Kediri sudah bergerak melalaui jaringan FTTH.
"Jadi, bermigrasi ke FTTH selalu kami upayakan, tetapi kami melihat jaringan HFC yang eksisting saat ini dalam kondisi prima. Jadi kami lihat ke depannya, jika ada kebutuhan bermigrasi ke FTTH dari HFC, maka kami akan lakukan," tutup dia.
Selanjutnya: Harga Honda Beat November 2020 sedang murah, ada diskon Rp 1,3 juta
Baca Juga: Harga PCX & Forza akhir Oktober masih murah, ada potongan Rp 11 juta
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News