kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.880.000   -4.000   -0,21%
  • USD/IDR 16.260   50,00   0,31%
  • IDX 6.928   30,28   0,44%
  • KOMPAS100 1.008   6,44   0,64%
  • LQ45 773   2,07   0,27%
  • ISSI 227   2,98   1,33%
  • IDX30 399   1,47   0,37%
  • IDXHIDIV20 462   0,59   0,13%
  • IDX80 113   0,62   0,55%
  • IDXV30 114   1,38   1,22%
  • IDXQ30 129   0,27   0,21%

Perdana Gapuraprima Siapkan Capex Rp 400 miliar untuk Proyek Baru dan Tambah Landbank


Senin, 30 Juni 2025 / 16:35 WIB
Perdana Gapuraprima Siapkan Capex Rp 400 miliar untuk Proyek Baru dan Tambah Landbank
ILUSTRASI. Direksi PT Perdana Gapuraprima Tbk (GPRA) usai paparan publik hasil RUPS di Jakarta (21/6/2024).


Reporter: Vina Elvira | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Emiten properti,  PT Perdana Gapuraprima Tbk (GPRA) menyiapkan alokasi belanja modal atau capital expenditure (Capex) sebesar Rp 400 miliar. 

Direktur Utama GPRA Arvin F Iskandar mengungkapkan dana capex tahun ini akan digunakan untuk agenda ekspansi perseroan di sepanjang tahun 2025. Salah satunya  pengembangan produk baru pada beberapa proyek unggulan perseroan, terutama di sektor residensial.

“GPRA berencana mengembangkan beberapa proyek residensial unggulan, di antaranya Puri Semanan Residence di Jakarta Barat, The Botanica Signature Padjadjaran di Bogor, dan The Botanica di Cibubur,” ungkap Arvin, dalam Paparan Publik Virtual, Senin (30/6). 

Baca Juga: Perdana Gapuraprima (GPRA) Kejar Pertumbuhan 5%-10% di Tahun 2025

Dia melanjutkan, di kawasan Perumahan Bukit Cimanggu City di Bogor, Perseroan juga melanjutkan pengembangannya melalui peluncuran Cluster Savana Botheo, Cluster Llanos Phase 2 serta Cluster Monteverde yang menyasar segmen menengah dengan konsep hunian modern dan lingkungan terpadu.

Menurut Arvin, dana capex yang disiapkan untuk pengembangan proyek-proyek tersebut di tahun ini adalah Rp 200 miliar. 

Sedangkan Rp 200 miliar sisanya akan digunakan untuk penambahan cadangan lahan atau landbank. 

“Kami sebagai perusahaan developer setiap tahun pasti ada penambahan lahan di luar dari eksisting proyek yang kami kembangkan. Sampai saat ini landbank kami lebih kurang masih ada 200 ha,” tuturnya. 

Baca Juga: Perdana Gapuraprima (GPRA) Targetkan Marketing Sales Rp 600 Miliar di Tahun 2025

Hingga kuartal pertama lalu, GPRA tercatat membukukan penjualan bersih sebesar Rp 132,85 miliar. Angka ini meningkat 10,71% dibandingkan Rp 119,99 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. 

Dari sisi bottom line, GPRA tercatat membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 37,31 miliar. Meningkat dari laba bersih sebelumnya Rp 36,78 miliar.

Baca Juga: Gapura Prima Luncurkan Perumahan Baru Botanica Cibubur, Harga Mulai Rp 500 Jutaan

Selanjutnya: Israel Gencarkan Serangan ke Gaza Jelang Pembicaraan Gencatan Senjata di Gedung Putih

Menarik Dibaca: Peringatan Dini Cuaca Besok 1-2 Juli, Provinsi Berikut Siaga Hujan Sangat Lebat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×