Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) bekerjasama dengan PT Waskita Realty mengembangkan proyek perkantoran di kawasan MT Haryono Jakarta Timur bertajuk Waskita Rajawali Tower. Kerjasama tersebut merupakan wujud dari sinergi antar perusahaan BUMN.
Waskita Rajawali Tower akan dibangun setinggi 15 lantai di atas lahan 7.025 meter persegi (m2). Investasi pengembangannya akan menelan biaya Rp 600 miliar. Pembangunan perkantoran ini telah resmi dimulai yang ditandai dengan seremoni peletakan batu pertama atau groundbreaking yang dilaksanakan pada hari ini, Rabu (23/8).
Bambang Riyanto, Direktur Operasi III PT Waskita Realty mengatakan, Waskita Rajawali Tower akan menyemarakkan perkantoran di kawasan Jakarta Timur. "Selain sebagai wujud nyata sinergi BUMN, hadirnya proyek diharapkan akan menambah pertumbuhan perkantoran di wilayah Jakarta Timur yang semakin bekembang, " kata Bambang di Jakarta, Rabu (23/8).
Joko Retnadi, Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) dan Pengembangan Aset RNI mengatakan, pengembangan properti ini merupakan bagian dari upaya RNI mengoptimalisasi aset serta menandai keseriusan perusahaan dalam mengembangkan bisnis properti. "Lahan proyek ini sudah kami miliki sejak 15 tahun yang lalu. Daripada kosong dan kami tetap keluarkan beban pajak maka lebih baik dikembangkan untuk mendatang manfaat yang lebih tinggi, " jelas Joko.
Joko menambahkan, saat ini RNI memiliki lahan yang cukup besar yang bisa dikembangkan menjadi proyek properti. Pihaknya akan terus bersinergi dengan perusahaan BUMN lain dalam melakukan optimalisasi aset tersebut.
Sementara Tukijo, Direktur PT Waskita Realty mengungkapkan, pembangunan proyek Waskita Rajawali Tower ditargetkan rampung pada kuartal I 2019. Proyek ini nantinya akan dilengakapi dengan area ritel untuk disewakan.
Wakita Realty dan RNI memiliki porsi yang sama dalam proyek perkantoran tersebut. Nantinya, gedung kantor tersebut akan dipakai sendiri oleh karyawan Waskita Group dan juga karyawan RNI.
Proyek perkantoran ini mengusung tema Blue Topaz. Bangunannya akan menampilkan balutan kaca dan memiliki garden floor facility di lantai 12.
Bambang menambahkan, pihaknya pihaknya akan terus menjajaki peluang kerjasama pengembangan properti di lahan-lahan lain milik RNI. "Kerjasama akan terus kami jajaki. Ada beberapa lahan mereka juga yang menarik untuk kami ikut kembangkan, " tambah Bambang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News