kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Perkuat operasional, Totalindo (TOPS) fokuskan capex untuk IT di 2021


Rabu, 16 Desember 2020 / 19:06 WIB
Perkuat operasional, Totalindo (TOPS) fokuskan capex untuk IT di 2021
ILUSTRASI. Direktur PT Totalindo Eka Persada Tbk. Salomo Sihombing (kanan) berbincang dengan Direktur Andre Chandra Biantoro


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Totalindo Eka Persada Tbk menilai tahun depan prospek bisnis terbilang mulai pulih. Hal tersebut menyusul Perpres No. 18/2020 tentang Proyek Strategis Nasional.

Sekretaris Perusahaan Totalindo Eka Persada Novita Festiani menyebutkan perusahaan melihat perlahan kondisi perekonomian Tanah Air akan pulih di 2021.

Pihaknya juga melihat peluang di tahun depan dengan fokus membangun proyek multisektor termasuk infrastruktur dan dibarengi dengan Perpres No. 18/2020 tentang Proyek Strategis Nasional.

"Itu merupakan kesempatan baik untuk kami," ujarnya kepada kontan.co.id, Rabu (16/12).

Untuk memaksimalkan peluang tersebut, emiten berkode saham TOPS ini memilih untuk meningkatkan inovasi dan teknologi.

Karenanya, Novita bilang anggaran belanja modal tahun depan salah satunya akan difokuskan untuk meningkatkan sistem IT guna mendukung operasional perusahaan.

Dari sana, perusahaan membidik peningkatan kontrak baru. Namun, ia belum menegaskan target yang dituju. Hanya saja, dalam pipeline perusahaan hingga 2021 kontrak yang sedang dan akan diikuti bernilai Rp 4,99 triliun baik proyek pemerintah maupun swasta.

Baca Juga: Hingga November 2020, Totalindo Eka Persada (TOPS) raih kontrak baru Rp 993 miliar

Per November, TOPS mencatatkan nilai kontrak baru sebesar Rp 993 miliar sepanjang Januari-November 2020. Jumlah tersebut setara 82,77% dari target atas Totalindo yaitu Rp 1,2 triliun.

Adapun kontrak baru yang diraih antara lain, proyek Skyhouse Alam Sutera, HNI Plaza, Arandra Residence, dan The Parc South City.

Selama periode itu, proyek residensial menjadi kontributor terbesar dari kontrak baru sebesar 78%. Kemudian disusul perkantoran sebesar 14%, hotel 6% dan lain-lain 2%. Sementara, dari sisi pemberi kerja proyek swasta mendominasi dengan 72,03% dan pemerintah 10,74%.

Di pengujung tahun ini, Totalindo mendapatkan beberapa kontrak di kawasan Jakarta dan sekitarnya. Beberapa di antaranya proyek Skyhouse Alam Sutera, HNI Plaza, Arandra Residence, dan The Parc South City.

Dengan begitu, TOPS mencatatkan total orderbook di 2020 ini sebesar Rp 2,26 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×