Reporter: Filemon Agung | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan beleid terbaru sektor energi baru terbarukan (EBT) rampung sebelum pergantian tahun.
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Rida Mulyana menuturkan, upaya memaksimalkan EBT memang telah masuk dalam kebijakan energi nasional, sehingga pemerintah menyusun regulasi guna mendorong pemanfaatan EBT.
"Saya sebutkan apa saja upaya yang dilakukan pemerintah untuk maksimalkan EBT, pemerintah menyusun finalisasi peluncuran tarif Perpres EBT. Mudah-mudahan sebelum tahun ini berganti perpres itu terbit," ujar Rida dalam diskusi virtual, Rabu (21/10).
Baca Juga: Kementerian ESDM: Banyak investor tertarik bangun pembangkit listrik tenaga nuklir
Selain mendorong pemanfaatan EBT, kehadiran regulasi ini diharapkan mampu menarik investasi. Menurutnya, Indonesia dianugerahi potensi EBT khususnya panas bumi sehingga perlu ada pemanfaatan potensi tersebut untuk pemenuhan kebutuhan energi.
Sebelumnya, Direktur Panas Bumi Kementerian ESDM Ida Nuryatin Finahari menuturkan Perpres EBT kini masih dalam tahapan finalisasi.
"Sedang dilakukan harmonisasi dengan Kementerian Hukum dan HAM," kata Ida kepada Kontan.co.id, Selasa (20/10).
Selanjutnya: APHI: 34 Perusahaan minati investasi penerapan energi biomasa melalui program HTE
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News