Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Patra Niaga menindak tegas SPBU 34.116.12, Kembangan, Jakarta Barat yang menyebabkan kejadian bahan bakar Pertalite yang tercampur solar.
Pertamina Patra Niaga bergerak cepat dengan menindak tegas SPBU tersebut dan memastikan penanganan maksimal kepada seluruh konsumen terdampak.
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Susanto August Satria menegaskan, kejadian tersebut tidak dapat ditoleransi dan SPBU yang bersangkutan langsung dikenakan sanksi.
Baca Juga: Pertamina Patra Niaga Merombak Jajaran Direksi
“SPBU ini adalah SPBU swasta dan sudah kami beri sanksi tegas berupa penutupan sementara untuk investigasi menyeluruh. Pertamina Patra Niaga memiliki standar ketat terhadap kualitas dan keamanan distribusi BBM, sehingga setiap pelanggaran akan ditindak tegas,” kata Satria dalam keterangan resmi, Selasa (5/8).
Satria menambahkan, SPBU juga telah menyelesaikan proses penanganan kepada para konsumen yang terdampak. Konsumen yang melaporkan kendala di SPBU sudah ditangani. Pertamina Patra Niaga berkomitmen penuh dalam pelayanan kepada masyarakat di SPBU baik yang kami kelola sendiri maupun swasta untuk melindungi hak konsumen.
Adapun, Pertamina Patra Niaga akan terus melakukan perbaikan dan peningkatan sistem distribusi, pengawasan mutu, serta peningkatan kompetensi mitra SPBU di seluruh Indonesia.
“Kami memohon maaf atas kejadian tersebut dan kami akan terus memperkuat sistem pengawasan dan kontrol mutu BBM agar kejadian serupa tidak terulang. Kami mengapresiasi masyarakat yang proaktif melaporkan dan terus terbuka terhadap masukan demi pelayanan yang lebih baik,” tutup Satria.
Baca Juga: Pertamina Patra Niaga Regional JBB Sebut, BBM & LPG Aman Saat Libur Tahun Baru Islam
Selanjutnya: Hari Terakhir! Promo CFC Hoki Awal Bulan Buy 1 Get 1 Paket Astaga Mulai Rp 49.000-an
Menarik Dibaca: Hari Terakhir! Promo CFC Hoki Awal Bulan Buy 1 Get 1 Paket Astaga Mulai Rp 49.000-an
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News