kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.684.000   -8.000   -0,47%
  • USD/IDR 16.402   2,00   0,01%
  • IDX 6.646   113,79   1,74%
  • KOMPAS100 990   21,69   2,24%
  • LQ45 776   14,22   1,87%
  • ISSI 203   3,92   1,97%
  • IDX30 401   6,72   1,70%
  • IDXHIDIV20 483   8,87   1,87%
  • IDX80 112   2,06   1,87%
  • IDXV30 117   1,19   1,03%
  • IDXQ30 133   2,24   1,72%

Pertamina Memperoleh Tawaran Kelola Blok Migas di Suriname


Rabu, 12 Februari 2025 / 19:45 WIB
Pertamina Memperoleh Tawaran Kelola Blok Migas di Suriname
ILUSTRASI. PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mendapatkan tawaran untuk menggarap blok migas di Suriname, Amerika Selatan


Sumber: Kompas.com | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - BALI. PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mendapatkan tawaran untuk menggarap blok migas di Suriname, Amerika Selatan.

Direktur Eksplorasi PHE Muharram Jaya Panguriseng, mengatakan, perusahaan mendapatkan banyak tawaran kerja sama mitra untuk mengelola blok migas di luar negeri, salah satunya di Suriname.

"Kemarin Suriname juga menawarkan kepada kita blok di Suriname, tetapi tentu saja kita menunggu kebijakan pemerintah," ujarnya dalam Media Gathering Subholding Upstream di The Patra Bali, Badung, Selasa (11/2/2025).

Ia menuturkan, isu geopolitik menjadi pertimbangan pemerintah untuk merestui PHE menggarap blok migas di negara tersebut. Sebab, isu ini dapat mempengaruhi proses pengeboran maupun pengiriman migas ke Indonesia.

"Saya yakin, ada komponen geopolitik yang juga dipertimbangkan oleh pemerintah. Jadi, bukan semata-mata hanya mengenai ada minyak di situ atau tidak," kata dia.

Muharram menyebutkan, pemerintah ingin hasil produksi migas dari pengelolaan blok di luar negeri dibawa ke Indonesia untuk mendukung ketahanan energi nasional.

Jika pengiriman produk migas dari luar negeri justru terganjal isu geopolitik, maka hal itu dapat memberikan ketidakpastian bagi Indonesia dalam menjaga ketahanan energi.

"Nanti kalau ada gangguan di jalan, berarti ketahanannya juga masih ada ketergantungan pada kondisi yang kita perhatikan," ucapnya.

Selain tawaran di Suriname, PHE juga tengah menjajaki kerja sama lainnya, seperti rencana mengelola Blok SK510 di Malaysia bersama Petronas dan Inpex Corporation.

Kemudian, PHE berencana memperluas wilayah kerjanya di Aljazair, Afrika Utara.

Saat ini, PHE sedang mengoperasikan blok migas MLN Oil Field Aljazair bersama Sonatrach dan Repsol Exploracion 405a SA.

Baca Juga: Pertamina Hulu Energi (PHE) Targetkan Akuisisi Blok Seram Rampung Tahun Ini

Selain di luar negeri, Subholding Upstream PT Pertamina ini juga gencar melakukan eksplorasi dan akuisisi blok migas di dalam negeri.

PHE tengah membidik blok migas yang ada di Teluk Bone dan Pulau Seram bagian tengara (southeast).

Muharram bilang, PHE berencana mengelola blok migas di wilayah Seram bermitra dengan dua perusahaan lain, salah satunya Petronas.

"Jadi, kita sedang melakukan pengkajian. Paling tidak, ada dua yang akan kita dapatkan tahun ini. Dan saya sudah berkoordinasi dengan teman-teman di migas untuk kita bisa mendapatkan Seram secepat mungkin," ucapnya.

Selanjutnya: MSCI adds Hyundai Motor India to Key Global Index, Removes Adani Green Energy

Menarik Dibaca: 8 Masalah Kulit yang Disebabkan oleh Diabetes, Salah Satunya Vitiligo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×