kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pertamina pasok 511 tabung elpiji ke Palu-Donggala


Selasa, 02 Oktober 2018 / 09:43 WIB
Pertamina pasok 511 tabung elpiji ke Palu-Donggala
ILUSTRASI. LPG Nonsubsidi


Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pascagempa tsunami Palu dan Donggala, PT Pertamina terus menambah pasokan bahan bakar dan kebutuhan logistik. Pertamina telah memasok 441 tabung gas Bright Gas 12 kg dan 70 tabung gas Elpiji 50 kg di Posko Bantuan Pertamina Peduli di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Donggala dan Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Mutiara.

Unit Manager Communication & CSR MOR VII Pertamina, M Roby Hervindo menyampaikan, sebanyak 511 tabung Elpiji dalam dua ukuran yang diberangkatkan menggunakan kapal laut pada Minggu malam telah tiba di Palu Senin siang ini (1/10). “Suplai menggunakan jalur laut rute Balikpapan-Palu maupun darat Mamuju, Sulawesi Barat. Semua jalur distribusi akan dimaksimalkan untuk memenuhi kebutuhan energi bagi masyarakat terdampak gempa,” ujar Roby dalam siaran pers pada Selasa (2/10).

Sebelumnya Pertamina juga telah menyiapkan pasokan 1.000 tabung Bright Gas 12 Kg dan 100 tabung Elpiji 50 kg. Namun yang dapat terkirim hanya 511 tabung dan sisanya masih menunggu pengapalan.

Selain pengamanan pasokan gas Elpiji, Pertamina juga terus mengirimkan bantuan logistik bagi korban gempa, relawan serta pekerja Pertamina. Berbagai bantuan logistik diangkut menggunakan pesawat khusus charter Pelita Air dari Balikpapan menuju Palu.

“Bantuan logistisk akan mulai didistribusikan pada Selasa (2/10) hingga sepekan ke depan. Bantuan tersebut diperuntukkan bagi korban bencana serta para relawan dan pekerja Pertamina di Palu dan Donggala,” ujar Roby.

Adapun bantuan logistik yang telah dikirimkan berupa air mineral, beras, mie instan, minyak goreng, biskuit, susu bayi dan ibu hamil, peralatan mandi hingga genset.

"Kami menyalurkan bantuan logistik untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan peralatan mandi selama di pengungsian, peralatan dan makanan bayi, serta tenda dan genset sangat dibutuhkan untuk korban bencana," tambahnya.

Sementara, Paspotmar Lanal Palu Mayor Laut Sudarwanto yang memimpin perjalanan tim relawan Pertamina gelombang pertama menyampaikan bahwa logistik yang dibawa oleh Tim Pertamina Peduli merupakan prioritas. "Pertamina menjadi prioritas kami karena ini logistik (Elpiji, red) yang dibutuhkan oleh masyarakat," harapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×