kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.917.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.295   -56,00   -0,34%
  • IDX 7.312   24,89   0,34%
  • KOMPAS100 1.036   -2,36   -0,23%
  • LQ45 785   -2,50   -0,32%
  • ISSI 243   1,24   0,51%
  • IDX30 407   -0,78   -0,19%
  • IDXHIDIV20 465   -1,41   -0,30%
  • IDX80 117   -0,14   -0,12%
  • IDXV30 118   -0,08   -0,07%
  • IDXQ30 129   -0,58   -0,45%

Pertamina Tunggu Regulasi Impor, Menteri Bahlil Bakal Lakukan Rapat Teknis


Jumat, 18 Juli 2025 / 16:00 WIB
Pertamina Tunggu Regulasi Impor, Menteri Bahlil Bakal Lakukan Rapat Teknis
ILUSTRASI. Bahlil Lahadalia mengungkapkan bakal melakukan rapat teknis dengan PT Pertamina (Persero) terkait regulasi untuk impor migas dari AS.


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan bakal melakukan rapat teknis dengan PT Pertamina (Persero) terkait regulasi untuk impor migas dari Amerika Serikat (AS).

Pasalnya, PT Pertamina (Persero) menunggu kepastian regulasi dari pemerintah terkait kerja sama pengadaan minyak mentah (crude) dan liquefied petroleum gas (LPG) dari Amerika Serikat.

"Saya belum melakukan rapat teknis dengan Pertamina, nanti setelah rapat teknis dengan Pertamina, baru kami akan menyampaikan," kata Bahlil di Kantor Kementerian ESDM, Jumat (18/7).

Baca Juga: Bea Keluar Batubara dan Emas Bakal Berlaku Tahun Depan, ESDM Siapkan Aturan Teknis

Lebih lanjut, Bahlil juga bilang dalam proses negosiasi dengan AS, Kementerian ESDM bakal melakukan langkah-langkah dalam rangka menindaklanjuti dengan khususnya Pertamina, setelah bakal menyampaikan laporan perkembangan terakhir.

Sebelumnya, PT Pertamina (Persero) menunggu kepastian regulasi dari pemerintah terkait kerja sama pengadaan minyak mentah (crude) dan liquefied petroleum gas (LPG) dari Amerika Serikat.

"Nah, untuk melakukan itu kita perlu dukungan regulasi dari pemerintah, untuk menjustifikasi bahwa kita bisa melakukan pengadaan dari sana," kata Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso ditemui di Jakarta, Kamis (17/7).

Baca Juga: Soal Wacana Impor LNG, Ini Respons Bos PGN

Selanjutnya: Ada Potensi Fed Rate Turun, Kurs Rupiah Akhirnya Menguat Tipis, Jumat (18/7)

Menarik Dibaca: East Ventures Rilis Riset Lanskap AI di Kawasan Asia Tenggara, Ini Hasilnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×