kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

PLN teken MoU pengelolaan sampah dengan Dharma Pertiwi


Kamis, 20 Februari 2020 / 19:28 WIB
PLN teken MoU pengelolaan sampah dengan Dharma Pertiwi
ILUSTRASI. Komplek PLTU Jeranjang, Lombok Barat berkapasitas 3 x 25 megawatt.


Reporter: Filemon Agung | Editor: Yudho Winarto

"Sampah yang dikumpulkan akan diolah menjadi listrik, jadi ini tidak hanya mengurangi sampah tetapi juga dapat meningkatkan penghasilan. Tentu ini akan mendorong keberlanjutan program," ujar Ali.

Ali menambahkan, PLN juga telah mengembangkan TOSS di beberapa wilayah, seperti di Bali dan Lombok. Hasil dari olahan sampah berupa pelet dijadikan campuran untuk bahan bakar pembangkit, baik batubara maupun gas.

Baca Juga: Inpex teken MoU jual beli gas Masela dengan PLN dan Pupuk Indonesia

Upaya ini merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan bauran Energi Baru Terbarukan (EBT) sebesar 23% pada 2025. "Jika seluruh pihak sinergi untuk melakukan ini, tentu dapat meningkatkan bauran energi baru terbarukan," kata Ali.

Sementara itu, Ketua Umum Dharma Pertiwi, Nanny Hadi, menyampaikan apresiasinya kepada PLN atas terwujudnya kerja sama dalam mendorong program pengelolaan sampah. "Semoga program ini dapat membantu menangani permasalahan sampah," ucap Nanny.

Ia mengharapkan, program ini tidak hanya dilakukan di tingkat pusat, tetapi persatuan-persatuan istri TNI di daerah akan di dorong untuk menjalankan program pengelolaan sampah. Sehingga harapannya program pemerintah Indonesia Bebas Sampah tahun 2025 dapat teruwujud.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×