Reporter: Venny Suryanto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Primaya Hospital Group berencana akan menambah dua hingga tiga jaringan RS lagi di tahun 2022.
CEO Primaya Hospital Group, Leona A. Karnali mengatakan rencananya penambahan rumah sakit ini akan berlokasi di kota besat yakni di Jawa dan Sumatera.
“Tahun ini Primaya Hospital ada rencana pengembangan dua sampai tiga rumah sakit,” ujar dia kepada Kontan.co.id, Minggu (23/1).
Sayangnya, Leona belum bisa memberikan informasi berapa investasi yang disiapkan untuk menambah jaringan rumah sakit baru. Yang pasti kapasitas rumah sakit yang dibangun nantinya memiliki jumlah bed mencapai 100-250 bed.
Baca Juga: Ini Hotel dan RS di Jakarta untuk Isolasi Pasien Covid-19 dari Perjalanan Luar Negeri
“Primaya Hospital Group, RS kami besar-besar dan lengkap dengan kapasitas bed di 100-250,” jelasnya.
Sebagai informasi, di sepanjang tahun 2021 Primaya secara total telah menambah lima jaringan rumah sakit baru. Di antaranya berada di wilayah, Semarang, Sukabumi, Pasarkemis, dan Pangkal Pinang.
Terbaru, pada Agustus tahun lalu, Primaya bekerjasama dengan Yakes PGI untuk memodernisasi RS PGI Cikini, yang kini sudah resmi menjadi Primaya Hospital PGI Cikin
Sehingga saat ini Primaya Group telah mengelola 14 rumah sakit secara profesional di berbagai kota di Indonesia, seperti Jakarta, Tangerang, Bekasi, Karawang, Sukabumi, Semarang, Pangkal Pinang, Makassar, Sorowako, dan Palangkaraya.
Tak hanya ekspansi penambahan jaringan RS baru, Primaya juga secara aktif terus berupaya meningkatkan dan mengembangkan kualitas SDM hingga fasilitas pelayanan di setiap Primaya Hospital.
Strategi ini sejalan dengan moto Primaya yakni, "here for you". Sehingga pelayanan terbaik kepada pasien menjadi prioritas bagi perusahaan.
Leona menambahkan, meskipun saat ini tren kasus Covid-19 sedang tinggi, pihaknya telah memantau terkait permintaan di rumah sakit. Dia mengatakan, hingga kini hampir tidak ada kasus Covid-19 yang harus di rawat di rumah sakit.
Baca Juga: Primaya Hospital Akan Tambah 3-4 Jaringan Rumah Sakit Baru Per Tahun
“Kami tetap mengantisipasi kenaikan kasus Covid-19 belakangan ini, namun saat ini hampir tidak ada kasus yang perlu dirawat di RS. Kebanyakan kasus Covid-19 yang terjadi saat ini disertai dengan gejala ringan sehingga dapat dilakukan isolasi mandiri,” ungkapnya.
Meski demikian seluruh jaringan rumah sakit Primaya telah melakukan screening pengunjung, pasien hingga karyawan. Hal ini dilakukan agar pasien maupun karyawan dapat merasa tenang dan aman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News