Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen Mie Sedaap, Wings Food, tengah menghadapi masalah pelik. Saat ini, produk Mie Sedaap ditarik di sejumlah negara, mulai dari Hong Kong, Malaysia hingga Singapura.
Penarikan produk dilakukan lantaran sejumlah produk Mie Sedaap karena diduga mengandung etilen oksida (EtO).
Singapura dan Malaysia menarik dua produk Mie Sedaap varian Korean Spicy Soup dan Korean Spicy Chicken nya mie instan. Tak lama setelah itu, The Straits Times melaporkan bahwa Singapura kembali menarik Mie Sedaap Soto dan Mie Sedaap Curry karena alasan yang sama.
Berikut daftar Mie Sedaap yang ditarik di beberapa negara:
1. Mie Sedaap Korean Spicy Chicken kedaluwarsa 21 Mei 2023
2. Mie Sedaap Korean Spicy Soup kedaluwarsa 17 Maret 2023
3. Mie Sedaap Soto kedaluwarsa 11 Desember 2022
4. Mie Sedaap Curry kedaluwarsa 22 Februari 2023.
Lantas, bagaimana penjelasan produsen Mie Sedaap?
Tanggapan Wings Food
Head of Corporate Communications & CSR WINGS Group Indonesia Sheila Kansil menanggapi kabar soal sejumlah varian Mie Sedaap yang ditarik di beberapa negara lantaran mengandung etilen oksida (EtO).
"Kami memahami bahwa banyak informasi beredar mengenai Mie Sedaap yang ditahan di beberapa negara atas kandungan etilen oksida," ujarnya, dalam rilis resmi yang diterima oleh Kompas.com, Selasa (11/10/2022).
Dia memastikan bahwa produk Mie Sedaap tidak mengandung etilen oksida.
"Mie Sedaap memastikan tidak menggunakan etilen oksida di seluruh lini produksi," tandas Sheila.
Menurut Sheila merek-merek mie instan dan kategori makanan lainnya seperti sayuran, buah-buahan, rempah-rempah, dan lain sebagainya yang diproduksi oleh berbagai perusahaan yang berpusat di Jepang, Korea Selatan, China, India dan Filipina juga mengalami kejadian serupa.
"Negara yang melakukan pemeriksaan tidak hanya Taiwan, tetapi juga beberapa negara lainnya," terang Sheila.
Di beberapa negara, penggunaan etilen oksida adalah hal umum di industri agrikultursebagai zat sterilizer atau anti mikroba pada rempah-rempah dan biji-bijian yang masih digunakan hingga saat ini di Amerika Serikat, Kanada, dan berbagai negara lainnya.
Mie Sedaap aman dikonsumsi
Sheila juga mengatakan bahwa Mie Sedaap telah memenuhi standar keamanan pangan sehingga aman untuk dikonsumsi. Menurutnya, keamanan pangan dan keselamatan konsumen adalah prioritas utama Wings Food.
"Kami selalu berupaya menjaga kualitas produk Mie Sedaap dan untuk menjaga kepercayaan konsumen, kami sedang melakukan investigasi lebih lanjut dengan otoritas dalam negeri maupun negara-negara yang bersangkutan," jelas Sheila.
Mie Sedaap juga tunduk pada standar keamanan pangan yang berlaku, di antaranya:
- Izin Badan Pengawas Obat & Makanan Republik Indonesia
- Sertifikat Halal (MUI)
- Sertifikasi ISO 22000 mengenai Standar Internasional Manajemen Keamanan Pangan
- Sertifikasi ISO 9001 mengenai Standar Internasional Sistem Manajemen Mutu.
Mie Sedaap di Indonesia aman
Dilansir dari Kompas.com, Senin (10/10/2022), Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K Lukito mengatakan, pihaknya sedang melakukan kajian terkait kabar soal Mie Sedaap tersebut.
Kendati demikain, dirinya memastikan bahwa Mie Sedaap yang beredar di Indonesia aman untuk dikonsumsi.
"Soal Mie Sedaap ini, BPOM sedang melakukan kajian dan masih sampling. Tapi produk yang terdaftar di Indonesia aman," ujarnya.
Penarikan produk Mie Sedaap ini sebelumnya juga telah dilakukan oleh Hong Kong dan Malaysia.
Diketahui pada 27 September 2022, Center for Food Safety (CFS) Hong Kong menarik produk Mie Sedaap Korean Spicy Chicken Flavour Fired Noodle.
Sementara Malaysia mengumumkan penarikan produk tersebut melalui akun twitter resmi Public Health Malaysia pada Jumat (7/10/2022).
Penyebabnya sama, produk Mie Sedaap itu diduga mengandung pestisida, etilen oksida.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penjelasan Wings Food soal Mie Sedaap yang Ditarik di Malaysia hingga Singapura"
Penulis : Alinda Hardiantoro
Editor : Rizal Setyo Nugroho
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News