kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.932.000   -10.000   -0,51%
  • USD/IDR 16.355   -190,00   -1,15%
  • IDX 6.869   82,03   1,21%
  • KOMPAS100 995   15,18   1,55%
  • LQ45 764   10,59   1,40%
  • ISSI 223   2,25   1,02%
  • IDX30 395   4,66   1,19%
  • IDXHIDIV20 461   4,56   1,00%
  • IDX80 112   1,50   1,36%
  • IDXV30 114   0,50   0,44%
  • IDXQ30 128   1,96   1,56%

Produksi dan penjualan sepeda motor nasional bakal turun tahun ini


Kamis, 09 April 2020 / 16:49 WIB
Produksi dan penjualan sepeda motor nasional bakal turun tahun ini
ILUSTRASI. Produksi dan penjualan sepeda motor nasional bakal turun tahun ini karena ada wabah corona.


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Khomarul Hidayat

Pemerintah sebelumnya lewat Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengusulkan agar ada stimulus berupa pembebasan bea masuk impor untuk komponen otomotif.

Menurut AISI, jika relaksasi tersebut dapat direalisasikan akan sangat membantu industri ini, dimana kaitannya industri komponen otomotif akan sangat bergantung membeli bahan baku dengan dolar Amerika Serikat (AS). Dengan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang anjlok, hal tersebut menambah beban produksi komponen.

Baca Juga: Kemenperin usul stimulus untuk industri otomotif di tengah pandemi covid-19

Sementara perusahaan pabrikan motor enggan menaikkan harga jual kendaraan di tengah pandemi ini, sebab khawatir daya beli belum stabil dan makin memberatkan konsumen. Salah satu produsen motor terbesar Indonesia ialah PT Astra Honda Motor, anak usaha PT Astra International Tbk (ASII) itu punya kapasitas terpasang 5,8 juta unit per tahunnya.

Boy Kelana Soebroto, Head of Corporate Communication ASII mengatakan seluruh pabrikan otomotif Astra baik roda dua maupun roda empat tetap beroperasi. "Tetapi jumlahnya saja yang disesuaikan dengan situasi saat ini (wabah covid-19)," ujarnya, Rabu (8/4).

Sayangnya manajemen belum dapat merinci besaran penurunan produksi motor di tahun ini. Dari segi penjualan, tahun lalu penjualan motor Honda mencapai 4,9 juta unit atau menguasai pangsa pasar domestik sekitar 76,5% dengan pertumbuhan 3% dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca Juga: Produksi mobil nasional juga tak kebal dari pandemi virus corona

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×