kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.095.000   7.000   0,34%
  • USD/IDR 16.417   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.854   106,16   1,37%
  • KOMPAS100 1.101   16,96   1,56%
  • LQ45 805   9,90   1,25%
  • ISSI 268   3,89   1,47%
  • IDX30 417   5,18   1,26%
  • IDXHIDIV20 484   5,68   1,19%
  • IDX80 122   1,41   1,17%
  • IDXV30 133   1,64   1,25%
  • IDXQ30 135   1,48   1,11%

Protokol kesehatan bikin biaya operasional hotel naik


Kamis, 25 Juni 2020 / 09:28 WIB
Protokol kesehatan bikin biaya operasional hotel naik
ILUSTRASI. Seorang tamu melakukan pemesanan makanan dengan scan barcode di Hotel Grand Inna, Padang, Sumatera Barat, Sabtu (13/6/2020). Hari pertama masa normal baru di Padang, hotel Grand Inna menerapkan protokol kesehatan COVID-19 di antaranya melakukan disinfekta


Reporter: Ratih Waseso | Editor: Tendi Mahadi

Pengamat Ekonomi yang juga Direktur Institute of Developing & Entrepreneurship (IDEE), Sutrisno Iwantono menambahkan adanya aturan rapid test kepada pegawai hotel juga dirasa cukup berat. Terlebih bagi hotel-hotel kecil non bintang.

"Pegawainya diwajibkan rapid test, bahkan setiap 14 hari sekali biaya Rp 300.00 - Rp 500.000 sekali rapid. Itu udah nggak mungkin ditanggung hotel kecil non bintang, kalau sekarang ada lima kamar terisi aja udah hebat," jelas Iwantono.

Baca Juga: Inilah makanan yang boleh dan dilarang bagi penderita asam urat

Dia menambahkan apabila hotel buka saat pandemi semata-mata agar mesin-mesin yang ada di hotel tetap jalan. Hal tersebut lantaran apabila mesin tersebut tidak dioperasikan maka akan rusak, yang mana biaya perbaikannya akan jadi lebih mahal.

"Sebab kalau ditutup itu rusak peralatan listriknya, kerusakannya berat sekali biayanya. Kalaupun dia buka dengan lima atau enam orang masuk itu tetap rugi, tapi lebih rugi lagi kalau peralatan listriknya rusak," imbuhnya.

Dia menyebut pengusaha hotel juga masih harus menanggung biaya seperti listrik, pajak daerah, pajak reklame iklan meski hotel tutup. Oleh karenanya efisiensi biaya sangat sulit dilakukan para pengusaha, maka salah satu jalan ialah merumahkan 50% pegawainya.

Baca Juga: Ada MPV murah di bursa lelang mobil bekas, harga Avanza mulai Rp 60 juta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×