kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Proyek Carstensz Residence diproyeksikan selesai pada tahun 2020


Senin, 12 Maret 2018 / 18:39 WIB
Proyek Carstensz Residence diproyeksikan selesai pada tahun 2020
ILUSTRASI. CEO PT Jaya Bumi Cakrawala, Danny Lo


Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jaya Bumi Cakrawala (JBC) menargetkan pembangunan proyek Carstensz Residence akan selesai hingga tahun 2020. Manajemen JBC mengatakan, proyek itu dibangun di atas lahan seluas 1,25 hektare dan menelan dana investasi hingga Rp 1,1 triliun.

Carstensz Residence mulai diperkenalkan pertama kali pada bulan April 2017. Danny Lo, Chief Executive Officer (CEO) PT JBC menyebutkan, sudah ada sekitar 200 unit apartemen yang terjual dari rencana empat tower yang terdiri dari 1.350 unit yang akan dibangun. Nilai penjualan tersebut mencapai Rp 200 miliar.

Danny bilang, sebagian besar pembeli merupakan kalangan end user, bukan investor. Dia pun membidik 80% konsumennya berasal dari end user.

Proyek hunian Carstensz dibangun dengan konsep yang semuanya sama, yakni smart modern unit dengan luas per unit mencapai 35 meter persegi. Sehingga, ketika konsumen ingin membeli lebih dari satu unit, bisa membeli dua atau tiga modul. Dengan konsep seperti itu, modul yang akan diterima oleh konsumen masih polos dan tanpa bedroom.

Perusahaan pun menawarkan desain interior yang akan menyesuaikan kebutuhan konsumen agar lebih fleksibel dengan harga yang dibanderol di kisaran Rp 70 juta hingga Rp 100 juta untuk fully furnished.

Sejak pertama kali diluncurkan, harga satu modul tersebut dibanderol senilai Rp 700 juta per unit, sementara saat ini sudah hampir mendekati Rp 800 juta atau di kisaran Rp 767 juta.

Seiring dengan konsep tersebut, Danny bilang, pihaknya juga akan menonjolkan sisi interior yang simple dan elegan dengan menekankan pada aksesoris dan material.

Perusahaan pun menawarkan paket-paket fully furnished, hasil kolaborasi dengan Loisa Furniture, unit bisnis JHL Group lainnya. "Itu yang akan memberikan nilai plus bagi konsumen," ungkapnya.

Rencananya, anak usaha JHL Group ini juga akan membangun area komersial seperti supermarket di bawah hunian serta fasilitas wellness center.

Tak hanya itu, Danny bilang, pihaknya sedang melakukan pembahasan untuk tidak melepas satu tower yang ingin dijadikan services apartement seperti wellness clinic.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×