Reporter: Agus Triyono | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Sejumlah investor menyatakan tertarik untuk ikut menggarap kereta api cepat dari Bandara Halim Perdana Kusumah bolak balik ke Bandara Soekarno-Hatta.
Hanggoro Budi Wiryawan, Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Kementerian Perhubungan mengatakan bahwa investor tersebut berasal dari berbagai negara seperti Inggris, Jepang, China dan Korea.
Selain itu, ada juga investor lokal yang menyatakan ketertarikan mereka. "Sekitar 19 itu juga baru taraf komunikasi dengan Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dan belum definitif," kata Hanggoro kepada KONTAN di Gedung DPR, Senin (7/7).
Kereta api cepat yang menghubungkan Bandara Halim dengan Soekarno-Hatta akan dibangun sepanjang 33 kilometer. Rencananya, total investasi yang diperlukan untuk membangun proyek ini akan mencapai Rp 20 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News