kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pusbarindo desak para importir segera pasokan bawang putih ke pasar jelang Lebaran


Senin, 18 Mei 2020 / 12:05 WIB
Pusbarindo desak para importir segera pasokan bawang putih ke pasar jelang Lebaran
ILUSTRASI. Konsumen belanja bawang putih di sebuh supermarket di Jakarta, Minggu (15/3). KONTAN/Baihaki/15/3/2020


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Noverius Laoli

Pada saat mencapai pelabuhanpun masih perlu diteruskan dengan tranportasi darat hingga ke kota-kota di Kabupaten, Kecamatan pada masing-masing pulau.

Dalam masa pandemi covid-19 ini, jangka waktu pendistribusian semakin lama karena adanya pembatasan orang-orang yang berpergian dengan transportasi umum seperti kapal laut. Ketiga, perlu waktu untuk menghabiskan stok dengan pembelian harga lama ditingkat pengecer (retailer).

Keempat, situasi pandemi covid 19 mempengaruhi kecepatan pengiriman bawang putih oleh eksportir2 bawang putih dari China ke Indonesia, jelas menjadi lebih lama.

Baca Juga: BI perkirakan akan terjadi deflasi 0,04% mom di Mei 2020

"Masalah lain yang saat ini harus dicarikan solusinya adalah kesulitan para petani bawang putih, khususnya di Temanggung, dalam memasarkan hasil panen yang diperuntukan sebagai benih bawang putih lokal," terang Valentino.

Walaupun dengan adanya relaksasi sesuai Permendag no. 27/2020, seluruh importir dapat melakukan importase bawang putih tanpa SPI, Pusbarindo berharap agar Kementerian Pertanian tegas menegakkan aturan sesuai Permentan no. 39 yaitu pelaksanaan Wajib Tanam bagi seluruh importir yang telah melakukan importase, sehingga ada kepastian bagi para petani bawang putih untuk tetap melakukan budidaya dan penangkaran benih bawang putih untuk musim tanam bulan Oktober/November dan musim tanam selanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×