Reporter: Ramadhan Sultan | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja kian positif PT Putra Rajawali Kencana Tbk (PURA) pada kuartal III 2021 sedang bernegosiasi kontrak baru.
Direktur Utama PT Putra Rajawali Kencana Tbk, Ariel Wibisono menyampaikan guna menggenjot kinerja tahun 2021 terdapat rencana ada dua kontrak baru yang akan PURA realisasikan di kuartal IV tahun 2021. Namun, Ariel tidak bisa membeberkan nilai kontrak dan nama perusahaan yang didapat.
Ariel menjelaskan, pada kuartal II 2021 PURA bekerjasama dan mendapatkan kontrak baru dengan produsen-produsen di wilayah Jawa Tengah diantaranya PT Nusa oard Building Indonesia (NBI) yakni perusahaan asbes dan bata ringan, kemudian, PT Superior Prima Sukses yakni pabrik bata ringan dan PT Dusaspun yakni pabrik precast.
“Total volume distribusi sebanyak 250,000 meter kubik (m3) untuk projek pembangunan di Jawa Tengah,” jelas Ariel kepada Kontan.co.id, Senin (27/9).
Baca Juga: Rajawali Dwiputra sumbang 27% pendapatan Putra Rajawali (PURA)
Dia bilang berupa bata ringan sebanyak 250,000 ton untuk projek pembangunan di Jawa Tengah. Di Jawa Barat distribusi asbes sebanyak 250,000 ton berupa casting dan precast serta sebanyak 100,000 ton berupa polywood.
Ariel menjelaskan, realisasi kontrak pada tahun 2021 banyak perubahan peta jaringan distribusi dan logistik terutama di sektor bahan-bahan material pembangunan maupun infrastruktur. Geliat ekonomi mulai terasa di 2021, permintaan dan arus distribusi mulai bergeliat.
PURA Trans, melebarkan perluasan market di daerah Jawa Tengah dan menguasai market distribusi di Jawa Tengah serta menuju Jawa Barat maupun sekitarnya.
Baca Juga: Putra Rajawali Kencana (PURA) catatkan laba bersih Rp 3,9 miliar di kuartal I-2021
Dia bilang kontrak-kontrak lama masih terus berjalan di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur ke Indonesia bagian Timur, perluasan market ini merupakan suatu strategi PURA bertujuan untuk membuat jaringan supply chain logistic yang solid dan terintegrasi wilayah distribusi sehingga menaikkan utilisasi kendaraan serta sistem jaringan logistik terpadu.
Ariel menyampaikan PURA lebih memfokuskan dan menguatkan jaringan supply chain di sektor hilir, bukan hanya di jaringan distribusi tetapi di jaringan pengiriman bahan baku tepat waktu untuk produksi.
Salah satunya PURA menandatangani kerjasama dengan Perusahaan Produsen minyak sawit dan turunannya dari jaringan-jaringan pelabuhan-pelabuhan di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan DKI Jakarta.
“Yang nantinya rencana perseroan pada tahun depan akan mengembangkan jalur-jalur baru menuju Sumatra,” pungkas dia.
Selanjutnya: Rajawali Dwi Putra proses konsolidasi dengan Putra Rajawali Kencana (PURA)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News