Reporter: Asnil Bambani Amri, BBC | Editor: Asnil Amri
TORONTO. Produsen BlackBerry alias Research In Motion (RIM) menunda peluncuran BlackBerry 10. Selain menunda peluncuran produk anyar, kompetitor dari Apple ini akan memangkas 5.000 tenaga kerja.
Konfirmasi untuk pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 5.000 tenaga kerja itu sudah disampaikan pada bulan lalu. Saat itu, perusahaan melaporkan mengalami kerugian bersih senilai US$ 518 juta dalam tiga bulan terakhir yang berakhir 2 Juni.
Sementara itu, pada periode yang sama tahun lalu, RIM mencatat keuntungan sebesar US$ 695 juta. Para analis mengatakan, selama kuartal terakhir merupakan kondisi terburuk bagi RIM.
Pendapatan RIM kuartal I tahun ini turun 43% menjadi US$ 2,8 miliar. Penurunan pendapatan terjadi akibat penurunan penjualan Blackberry di sejumlah negara.
Perlu diketahui, produk anyar Blackberry 10 itu merupakan produk penentu yang akan menentukan nasib RIM untuk bersaing dengan kompetitor. Produk ini memang sangat ditunggu-tunggu pelaku pasar.
BlackBerry 10 tersebut yang diklaim lebih unggul karena menggunakan sistem efek tiga dimensi (3D). Awalnya, produk ini dirilis Maret lalu, namun RIM menundanya sampai tahun 2013 mendatang. "Prioritas utama kami ke adalah peluncuran perangkat Blackberry 10, yang akan diluncurkan pada kuartal pertama 2013," bos RIM, Thorsten Heins.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Mencari buku di lapak digital
