Reporter: Jane Aprilyani | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hotel Sahid Jaya Tbk (SHID) terus berupaya menggenjot pendapatan. Setelah memperoleh pendapatan Rp 169 miliar di tahun lalu, Sahid targetkan pendapatan tumbuh 10% tahun ini.
Vivi Herlambang, Director Business Development and Sales Marketing Sahid Hotels & Resort mengatakan, dari tahun 2016-2017 pertumbuhan pendapatan perusahaan tumbuh tipis tetapi dari keuntungan masih naik. "Itu artinya terjadi efisiensi pengelolaan. Revenue tumbuh tipis karena jumlah tamu yang menginap di Jakarta kenaikannya kecil sekali bahkan cenderung stagnan, dan harga jual kenaikannya sangat kecil," ujar Vivi kepada Kontan.co.id, Selasa (10/4).
Berdasarkan laporan keuangan Hotel Sahid yang dikutip Kontan.co.id, tahun 2017 perushaan membukukan pendapatan Rp 169,23 miliar, naik 5,12% dari tahun 2016 yang sebesar Rp 169,23 miliar.
Laba bersih perusahaan tahun 2017 tercatat Rp 1,23 miliar, naik dari tahun 2016 yang sebesar Rp 618,76 juta.
Tahun ini, Vivi optimistis tahun ini pertumbuhan pendapatan naik 10% dari tahun lalu. Karena geliat bisnis dan ekonomi meningkat terutama sektor pemerintah yang sudah mulai mengadakan acara-acara di hotel. "Apalagi tahun Pilkada banyak meeting yang diadakan," jelas Vivi.
Agar mencapai target, Vivi bilang, Sahid Hotel akan membuka enam hotel tahun ini. Semua didirikan oleh manajemen dan dikelola oleh Sahid.
Hotel sahid T-more Kupang yang akan buka 6 april 2018, Sahid Bangka pada Juni 2018, Sahid karawaci pada Juli 2018, Sahid Gili trawangan resort pada September 2018, Sahid Serpong pada Oktober 2018 dan Sahid Soreang Bandung pada Oktober 2018. "Dalam waktu dekat Sahid Kupang akan dibuka dengan kapasitas 99 kamar," jelas Vivi.
Sayang, Vivi tidak menyebut nilai investasi yang disiapkan untuk membangun hotel-hotel tahun ini. "Semua tergantung manajemen investor, kapasitas dan bintang berapa," sebut Vivi.
Tahun lalu, Sahid sudah mengelola sebanyak 24 hotel. Dari jumlah tersebut, sekitar 10 hotel adalah milik sendiri yang tersebar di Jakarta, Solo, Yogyakarta, Lampung, Manado dan lainnya. Dan tahun ini ditargetkan okupansi hotel Sahid keseluruhan capai 60% sampai 65%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News