kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sang Hyang Seri siap pasok benih unggul di 2017


Minggu, 13 November 2016 / 19:59 WIB
Sang Hyang Seri siap pasok benih unggul di 2017


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Sang Hyang Seri (SHS) akan meningkatkan produksi bibit unggul pada tahun 2017. Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan menambah luas penangkaran benih bekerjasama dengan kelompok tani di sejumlah daerah, salah satunya di Sulawesi selatan.

Pada tahun ini, SHS menargetkan memproduksi benih sebesar 73.880,27 ton dan perkiraan yang sudah tercapai sampai saat ini sebesar 47.775,96 ton. Produksi benih ini meliputi pada non hibrida, padi hibrida, kedelai, jagung komposit, jagung hibrida, hortikultura, dan saprotan.

Sejauh ini, produksi padi non hibrida yang sudah tercapai sekitar 46.098,46 ton dari target 66.109,00 ton, padi hibrida 809,49 ton dari terget 1.374,36 ton dan kedelai 671,89 ton dari target 2.232,00 ton.

Direktur Utama PT SHS Syaiful Bahri mengatakan persediaan benih unggul tahun 2017 sangatlah dibutuhkan, mengingat pemerintah berupaya meningkatkan produksi padi dengan menggunakan bibit unggul.

Selama ini, berkat kehadiran bibit unggul, produks pada di sejumlah wilayah meningkat dari rata-rata 6 ton hingga 7 ton meningkat menjadi 10 ton bahkan lebih. "Upaya ini dilakukan dalam rangka mendukung Kementerian Pertanian (Kemtan) untuk meningkatkan produks padai tahun depan dan kami jamin akan menyediakan benih unggul," ujar Syaiful akhir pekan lalu.

Untuk meningkatkan produksi benih unggulan pada tahun depan, SHS telah meningkatkan luas penangkaran benih di Sulawesi Selatan dari sebleumnya hanya 500 hektare (ha) sekarang sudah meningkat dua kali lipat menjadi 1.000 ha.

Selain itu, SHS juga memperluas lahan penangkaran di Kabupaten Kulonprogo, Yogyakarta dari 130 ha meningkat menjadi 500 ha saat ini. "Di daerah lain juga kami sudah mampu meningkatkan luas penangkaran benih untuk ketersediaan benih unggul," imbuh Syaiful tanpa menjelaskan nama daerahnya.

Syaiful menjelaskan, di sejumlah kantor regional SHS telah dilakukan penanaman bibit unggul sejak awal November - Desember tahun ini. Dengan begitu, pada tahun depan, SHS sudah akan siap menyuplai bibit unggul tersebut ke sejumlah daerah yang dibutuhkan pemerintah.

Untuk tahun 2017, SHS menaruh target yang lebih realistis dengan produksi benih lebih rendah dari tahun 2016 yakni sebesar 72.227,69 ton. Target produksi ini lebih rendah 2,23% dari target tahun 2016.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×