Reporter: Gentur Putro Jati | Editor: Hasbi Maulana
JAKARTA. PT Lion Mentari Air mulai kewalahan melayani penumpang domestik dari terminal 1A Bandara Soekarno-Hatta. Jumlah penumpang yang membludak mengharuskan Lion mencari terminal lain yang bisa digunakan untuk melayani penumpangnya.
Direktur umum Lion Air Edward Sirait menjelaskan, maskapainya sudah mengantisipasi hal tersebut dengan menyewa sebagian terminal 1B yang ditinggalkan oleh PT Metro Batavia yang memakai terminal 1C mulai 10 Oktober lalu. "Kami akan menggunakan sebagian terminal 1B sebagai terminal penumpang domestik," kata Edward, Kamis, (14/10).
Selain menambah jumlah terminal, Lion terus meningkatkan keamanan bagasi penumpang yang selama ini sering dikeluhkan. Salah satu caranya adalah menyematkan barcode yang diharapkan bisa mencegah bagasi tertinggal atau bahkan hilang. Untuk meningkatkan kenyamanan penumpang, Lion berjanji meningkatkan On Time Performance (OTP). "Namun untuk meningkatkan OTP ada masalah eksternal yang harus diperhatikan, antara lain kapasitas bandara, cuaca, dan lainnya," jelas dia.
Selama Januari-Juli 2010, jumlah penumpang domestik yang memanfaatkan maskapai penerbangan nasional mencapai 24,4 juta penumpang atau 50,7% dari target 48,1 juta penumpang sepanjang tahun ini. Sementara jumlah penumpang internasional tercatat sebanyak 2,9 juta atau 53,7% dari target 5,4 juta penumpang.
Di rute domestik, Lion menjadi maskapai yang menerbangkan penumpang paling banyak, dengan 10,9 juta penumpang (44,6%). PT Garuda Indonesia di urutan berikut dengan menerbangkan 5,4 juta penumpang (22,1%). Posisi ketiga dihuni oleh Metro Batavia dengan 3,8 juta penumpang (15,5%).
Adapun penerbangan ke luar negeri, PT Indonesia AirAsia menerbangkan 1,5 juta penumpang (51,7%), Garuda Indonesia 1,3 juta penumpang (44,8%), dan Lion 508.307 penumpang (17,1%).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













