kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.430.000   -10.000   -0,69%
  • USD/IDR 15.243   97,00   0,63%
  • IDX 7.905   76,26   0,97%
  • KOMPAS100 1.208   12,11   1,01%
  • LQ45 980   9,43   0,97%
  • ISSI 230   1,69   0,74%
  • IDX30 500   4,71   0,95%
  • IDXHIDIV20 602   4,65   0,78%
  • IDX80 137   1,32   0,97%
  • IDXV30 141   0,53   0,38%
  • IDXQ30 167   1,08   0,65%

Semen Baturaja Patok Penjualan Naik 23%


Selasa, 24 Desember 2013 / 07:12 WIB
Semen Baturaja Patok Penjualan Naik 23%
ILUSTRASI. Harga emas Antam naik Rp 15.000 menjadi Rp 998.000 per gram pada siang ini (5/8)


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi

JAKARTA. PT Semen Baturaja Tbk menargetkan volume penjualan semen tahun 2014 bakal tumbuh signifikan seiring kenaikan kapasitas produksi semen. Tahun 2014 perusahaan ini berharap penjualan semen bisa tumbuh 23% dari target tahun ini.

Sekretaris Perusahaan PT Semen Baturaja Tbk Zulfikri Subli bilang, sejak November 2013 perusahaan telah mengoperasikan cement mill berkapasitas 750.000 ton per tahun. "Volume produksi bisa mendongkrak penjualan 2014," ujarnya Senin (23/12).

Catatan saja, semula kapasitas produksi semen milik perusahaan berkode emiten SMBR ini sekitar 1,25 juta ton per tahun. Nah, dengan pengoperasian cement mill baru ini, kapasitas produksi semen Baturaja meningkat menjadi 2 juta ton per tahun.

Zulfikri bilang, tahun ini Semen Baturaja menargetkan bisa menjual 1,3 juta ton semen. Nah, pada tahun 2014 perusahaan menargetkan bisa menjual 1,6 juta ton semen.

Peningkatan volume produksi ini juga diyakini bakal mendongkrak penjualan semen di pasar utama Semen Baturaja, yakni Sumatra Selatan. Asal tahu saja, kini pabrik semen ini baru memasok 52% total permintaan semen di Sumatra Selatan. "Kami optimistis penjualan semen masih dapat terserap," ujar Zulfikri.

Meski pertumbuhan semen pada 2014 diprediksi bakal melambat seiring melambatnya pertumbuhan ekonomi, namun Zulfikri masih yakin bisa meraih kinerja yang positif. Pasalnya, kebutuhan semen di pasar utama perusahaan yakni Sumatra Selatan masih cukup tinggi terutama untuk pembangunan proyek properti dan infrastruktur. "Kami yakin perlambatan permintaan semen tidak akan terlalu berpengaruh pada pasar kami," paparnya.

Hingga kuartal III-2013 Semen Baturaja mencatat penjualan Rp 794,9 miliar, turun 3,2% dari periode yang sama 2012 sebesar Rp 821,7 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×