kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.267.000   -15.000   -0,66%
  • USD/IDR 16.638   8,00   0,05%
  • IDX 8.166   73,60   0,91%
  • KOMPAS100 1.140   14,92   1,33%
  • LQ45 837   14,10   1,71%
  • ISSI 284   1,36   0,48%
  • IDX30 440   7,08   1,63%
  • IDXHIDIV20 508   9,69   1,94%
  • IDX80 129   2,21   1,75%
  • IDXV30 138   1,87   1,37%
  • IDXQ30 140   1,63   1,17%

Semen Baturaja (SMBR) Perkuat Strategi Bisnis dengan Penambahan Bidang Usaha


Rabu, 29 Oktober 2025 / 19:41 WIB
Semen Baturaja (SMBR) Perkuat Strategi Bisnis dengan Penambahan Bidang Usaha
ILUSTRASI. Karyawan di Pabrik PT Semen Baturaja Tbk (SMBR). PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) menetapkan langkah strategis baru dengan memperluas bidang usaha melalui penambahan aktivitas konsultasi manajemen.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Semen Baturaja Tbk (SMBR), anak usaha PT Semen Indonesia Tbk (SIG), menetapkan langkah strategis baru dengan memperluas bidang usaha melalui penambahan aktivitas konsultasi manajemen. 

Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar di The East Tower, Mega Kuningan, Jakarta, Rabu (29/10/2025).

Langkah ini menjadi bagian dari transformasi bisnis SMBR untuk memperkuat daya saing dan menciptakan model usaha yang lebih adaptif di tengah ketatnya persaingan industri semen nasional. 

Baca Juga: Penjualan Semen Turun 7,4% pada Kuartal-I 2025, Ini Tanggapan Semen Baturaja (SMBR)

Dalam rapat tersebut, para pemegang saham menyetujui penambahan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 70209, yakni Aktivitas Konsultasi Manajemen Lainnya, serta perubahan Anggaran Dasar Perseroan guna mengakomodasi kebijakan baru tersebut.

Penambahan bidang usaha ini mendukung rencana SMBR untuk menjalankan peran sebagai Koordinator Area Penjualan di wilayah Jambi, Sumatra Selatan, dan Lampung. 

 

Melalui model ini, perseroan akan memperoleh imbal hasil berupa management fee sekaligus memperluas jangkauan pasar dengan strategi multi-merek dan pendekatan berbasis wilayah (micro market strategy).

Vice President Corporate Secretary SMBR, Hari Liandu, menjelaskan bahwa perubahan ini merupakan langkah bisnis strategis untuk memperkuat kolaborasi antar entitas di lingkungan SIG Group.

Baca Juga: Penjualan Semen Turun 7,4% pada Kuartal-I 2025, Ini Respon Semen Baturaja (SMBR)

“Dengan konsep Koordinator Area Penjualan, kami dapat menjangkau pasar dengan lebih efektif, memperluas distribusi produk, serta meningkatkan efisiensi operasional di berbagai wilayah,” ujarnya dalam siaran pers.

Menurut Hari, strategi baru tersebut juga menegaskan peran SMBR sebagai bagian penting dari rantai nilai bisnis SIG.

“Kami berkomitmen melakukan transformasi berkelanjutan dengan mengedepankan efisiensi, inovasi, dan kolaborasi. Melalui model bisnis yang lebih fleksibel dan terintegrasi, Semen Baturaja diharapkan dapat memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap kinerja grup serta memperkuat fondasi bisnis jangka panjang,” tutupnya.

Baca Juga: Begini Strategi Semen Baturaja (SMBR) Kejar Kinerja Tumbuh Dobel Digit di Tahun 2025

Dengan transformasi ini, SMBR tak hanya memperluas sumber pendapatan, tetapi juga mempertegas posisinya sebagai penggerak pertumbuhan regional SIG Group di pasar semen Sumatera dan sekitarnya.

Selanjutnya: China Akhiri Era Subsidi Mobil Listrik, Industri Siap Hadapi Persaingan Pasar Bebas

Menarik Dibaca: Hasil Hylo Open 2025: Fajar/Fikri Melaju Mulus ke 16 Besar, Menuju Final Keempat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×