kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Semester I-2019, TOTO ditopang penjualan ekspor


Senin, 12 Agustus 2019 / 20:32 WIB
Semester I-2019, TOTO ditopang penjualan ekspor
ILUSTRASI. Surya Toto Indonesia Tbk TOTO


Reporter: Kenia Intan | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Perusahaan sanitary, PT Surya Toto Indonesia Tbk. (TOTO), mencatatkan penjualan menurun di semester I 2019. Tercatat, penjualan bersih TOTO turun menjadi Rp 989,73 miliar dari sebelumnya Rp 1,14 triliun. 

Direktur PT Surya Toto Indonesia Tbk. Setia Budi Purwadi mengatakan, penurunan penjualan TOTO di semester I dipengaruhi oleh situasi di domestik yang kurang kondusif karena masa kampanye pemilihan presiden yang panjang. 

Baca Juga: Kondisi Kurang Mendukung, Kinerja TOTO Bakal Stagnan

"Ada kegiatan Pemilu, Pemilihan Presiden, di mana suasana sosial politik dalam negeri yang cukup panas, sehingga banyak pihak yang menunggu keadaan menjadi lebih baik," terang Setia Budi ketika dihubungi Kontan.co.id, Senin (12/8).

Ia menambahkan, adanya demo yang mengarah pada kerusuhan juga mempengaruhi kegiatan bisnis di dalam negeri, khususnya Jakarta. 

Lebih lanjut Setia menjelaskan, berbagai hari libur yang jatuh pada semester I 2019 turut mempengaruhi penjualan TOTO. Misalnya, libur imlek yang berdampak pada beberapa negara tujuan ekspor seperti China, Hongkong, Singapura, dan Vietnam. Selain itu, libur Idul Fitri yang cukup panjang menyebabkan tidak banyak kegiatan bisnis yang dapat mendorong penjualan.

Menilik pada laporan keuangan, penjualan domestik TOTO memang terpengaruh cukup signifikan. Tercatat, penjualan domestik TOTO menurun 18,05% yoy menjadi Rp 744,27 miliar dari sebelumnya Rp 908,24 miliar. Sementara penjualan ekspor TOTO justru naik menjadi 3,13%yoy Rp 245,46 miliar dari sebelumnya Rp 238,01 miliar.  

Baca Juga: Surya Toto (TOTO) bagi dividen tahun buku 2018

Melihat kondisi ini domestik yang tidak menentu, TOTO menggalakkan penjualan ekspornya. Walaupun  Ekspor TOTO terutama ke negara Tiongkok, Amerika, Vietnam, Malaysia, Singapura, dan negara-negara Timur Tengah. Walaupun tidak dipungkiri, dengan adanya perang dagang antara AS dan Tiongkok, sedikit banyak juga mempengaruhi ekspor TOTO.

"Sebenarnya ekspor ke China ada kenaikan, hanya kenaikan tidak sebesar yang diharapkan karena adanya perang dagang antara China dan USA," tutup Setia. Ia menambahkan, untuk ekspor ke AS produk TOTO mengalami penurunan. 

Sekadar informasi, penjualan ekspor TOTO yang mengalami peningkatan adalah segmen Saniter dari semula Rp 132,53 miliar menjadi Rp 161,43 miliar. Selain itu, ada pula segmen peralatan elektronik dan aksesoris yang meningkat menjadi Rp 358 juta dari sebelumnya Rp 21,89 juta.  

Baca Juga: Laba TOTO 2018 melonjak 24% menjadi Rp 346,69 miliar

Sekadar informasi, selain penjualan yang yang menurut, laba tahun berjalan ikut menurun 56,31% yoy menjadi Rp 63,16 miliar. dari sebelumnya Rp 144,57 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×