Reporter: Petrus Dabu | Editor: Cipta Wahyana
JAKARTA. Produksi emas dan tembaga pertambangan Batu Hijau, Nusa Tenggara Barat, pada semsester pertama 2013 ini masih rendah. Penyebabnya, aktivitas penambangan masih pada fase enam atau pengupasan tanah permukaan yang memiliki kandungan emas dan tembaga rendah.
Pada semseter pertama 2013 ini, total produksi emas pertambangan Batu Hijau mencapai 27.000 ounces, menurun 28,95% dibandingkan periode yang sama tahun 2012 yang mencapai 38.000 ounces. Adapun total produksi tembaga mencapai 76 juta pond, menurun 10,56% dibandingkan semester pertama 2012 yang mencapai 85 juta pond.
"Sesuai dengan rencana kerja tambang PT Newmont Nusa Tenggara, saat ini kami masih menyelesaikan fase 6 yang memiliki grade rendah,"ujar Juru Bicara PT Newmont Nusa Tenggara, Rubi W. Purnomo kepada KONTAN,
Jumat (26/7).
Dari total produksi semester pertama 2013 ini, produksi emas Batu Hijau yang diatribusikan ke Newmont Mining Corporation, pemegang 31,5% saham PT NNT, mencapai 13.000 ounces dan tembaga sebanyak 37 juta
pound. Pada periode yang sama tahun lalu, kontribusi emas pertambangan Batu Hijau untuk Newmont Mining Corporation sebesar 19.000 ounce dan tembaga 41 juta pound. Perseroan berharap tahun 2013 ini, kontribusi produksi emas dari tambang Batu Hijau sebesar 20.000 sampai 30.000 ounce dan tembaga 75 juta sampai 90 juta pound.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News