kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sepi penjualan, Bekasi Fajar (BEST) targetkan penjualan lahan 15 ha hingga akhir 2020


Jumat, 14 Agustus 2020 / 19:10 WIB
Sepi penjualan, Bekasi Fajar (BEST) targetkan penjualan lahan 15 ha hingga akhir 2020
ILUSTRASI. Kawasan industri milik PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (BEST)


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan lahan PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (BEST) di tahun ini kurang baik. Buktinya, sepanjang semester I-2020, perusahaan belum dapat menjual lahan industrinya.

Karena itu, BEST memilih untuk merevisi target penjualan kawasan industri hingga 15 hektare (ha) hingga akhir tahun ini.

Investor Relation BEST Seri mengatakan, target baru tersebut menilik hasil di semester I yang belum membukukan marketing sales. Sebelumnya, emiten kawasan industri ini memproyeksikan penjualan lahan seluas 30 ha di tahun 2020. 

Baca Juga: Gelar RUPST, Bekasi Fajar (BEST) alokasikan laba untuk perkuat permodalan

Ia mengaku, dalam enam bulan pertama tahun 2020, perusahaan belum berhasil pembukuan marketing sales lantaran ada investor yang membatalkan dan ada juga yang menunda pembelian lahan.

"Belum ada penjualan karena ada cancel dan delay, tapi permintaan lahan industri tetap ada. Jadi kami akan fokus ke permintaan yang ada," kata dia kepada Kontan.co.id, Jumat (14/8).

Sayangnya, Seri enggan mengungkapkan siapa investor yang tengah melirik kawasannya. Yang jelas, dari permintaan yang muncul hingga tutup tahun BEST berharap mampu membukukan marketing sales sebesar 10 ha - 15 ha.

Adapun untuk harga jual, perusahaan masih mematok di harga Rp 2,6 juta - Rp 3,2 juta per m2.




TERBARU

[X]
×