kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45867,20   12,42   1.45%
  • EMAS1.357.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Serangan Siber Semakin Marak, Kaspersky Meluncurkan Produk Baru Perlindungan Konsumen


Jumat, 28 Juli 2023 / 15:20 WIB
Serangan Siber Semakin Marak, Kaspersky Meluncurkan Produk Baru Perlindungan Konsumen
ILUSTRASI. Pencurian data. KONTAN/Muradi


Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Serangan siber di indonesia semakin marak. Mąką, Kaspersky mengumumkan peluncuran produk solusi perlindungan konsumen terbaru.

Lini produk baru itu telah dibagi menjadi beberapa paket. Yakni Kaspersky Standard, Kaspersky Plus, dan Kaspersky Premium. Masing-masing menyediakan perlindungan berbagai jenis perangkat di Windows, Mac, iOS dan Android.

Konsumen yang memilih Kaspersky Standard akan menerima fungsionalitas keamanan. Termasuk perlindungan waktu nyata terhadap ancaman digital terbaru serta safe browsing & anti-phishing untuk memberikan perlindungan dari situs web berbahaya, unduhan dan ekstensi.

Paket Standar menawarkan kepada pengguna alat penghapus virus Pra-Kaspersky yang dapat menemukan dan menghapus virus yang mungkin masuk ke PC pengguna sebelum mereka menginstal Kaspersky.

Kemampuan privasi lebih menonjol di Kaspersky Plus. Pengguna yang berlangganan paket ini akan mendapatkan akses ke semua yang tersedia di Kaspersky Standard plus VPN tanpa batas dan pengelola kata sandi premium.

Baca Juga: Ini 6 Ciri-ciri Situs Palsu beserta Cara Melaporkan Link Phising

Pengguna juga mendapatkan pemeriksa kebocoran data, yang memantau internet dan dark web, memperingatkan pengguna jika data pribadi mereka telah dikompromikan dan memberikan rekomendasi tentang apa yang harus dilakukan selanjutnya.

Selain itu, paket tersebut menyertakan password manager yang dapat meningkatkan perlindungan kata sandi dengan memeriksa status keamanan dan kerentanannya terhadap kebocoran.

Melalui paket Kaspersky Plus, pengguna juga dapat melihat perangkat mana yang terhubung ke jaringan rumah, fitur yang sangat berguna bagi
pemilik teknologi rumah pintar.

Sedangkan paket berlangganan yang paling kaya fitur, Kaspersky Premium, menambah semua kemampuan sebelumnya dengan menyertakan perlindungan identitas digital dan dukungan teknis premium. Yakni dengan akses prioritas ke panggilan telepon atau layanan obrolan, bantuan instalasi dari pakar secara jarak jauh, dan pemeriksaan kesehatan PC pribadi.

Pengguna memiliki akses ke Dompet Perlindungan Identitas. Akes ini menyimpan salinan data sensitif, seperti paspor atau SIM dalam format terenkripsi untuk mencegah pencurian identitas. Juga memungkinkan Anda mengakses data dengan aman di semua perangkat yang dimiliki.

Selain itu, semua pelanggan Kaspersky Premium akan mendapatkan langganan gratis Kaspersky Safe Kids selama satu tahun sebagai bonus.

Peluncuran produk ini memang tak lepas dair maraknya kejahatan siber. Tahun lalu, solusi Kaspersky memblokir sebanyak 505.879.385 serangan dari sumber online.

Web Anti-Virus perusahaan memblokir 109.183.489 objek berbahaya. Ini mencerminkan peningkatan sebesar 69% dibandingkan tahun 2021.

Baca Juga: Tangkal Maling Digital

Di kawasan Asia Tenggara, jumlah percobaan mobile malware yang dicegah oleh Kaspersky sebanyak 207.506. Indonesia menyumbang 126.906. Ini menempatkan Indonesia di peringkat satu regional dalam hal deteksi mobile malware.

Malware semakin menyebar melalui saluran yang sah seperti pasar resmi dan iklan di aplikasi populer. Ini berlaku untuk aplikasi penipuan dan malware mobile banking.

“Sebenarnya ini tanda positif bahwa orang-orang sekarang sadar akan ancaman dunia maya. Namun kesadaran saja tidak cukup—idealnya harus diiringi dengan tindakan,” kata Adrian Hia, Managing Director Kaspersky untuk Asia Pasifik, Selasa (25/7). 

Ancaman lain, penerapan kecerdasan buatan atau AI (artificial intelligence) di Indonesia diprediksi akan menghasilkan nilai ekonomi hingga mencapai Rp 5.299 triliun.

“Oleh karena itu, penting bagi pengguna untuk memiliki jawaban atas semua skenario yang mungkin terjadi. Sehingga mereka dapat terus menjalani kehidupan digital dengan percaya diri,” lanjut Adrian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×