kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

SiCepat Ekspres bidik pertumbuhan volume paket dari segmen e-commerce sebesar 30%


Selasa, 18 Februari 2020 / 18:27 WIB
SiCepat Ekspres bidik pertumbuhan volume paket dari segmen e-commerce sebesar 30%


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. SiCepat Ekspres bidik pertumbuhan volume paket dari segmen e-commerce tumbuh 30%. Target tersebut beriringan dengan peluncuran produk HaLu (Harga Mulai Lima Ribu).

Chief Marketing Officer SiCepat Ekspres, Wiwin Dewi Herawati menyebutkan layanan HaLu memang diperuntukkan untuk segmen e-commerce saja. "Saat ini dari shopee dulu, platform lainnya menyusul karena secara teknologi shopee yang paling siap," terangnya di Jakarta, Selasa (18/2).

Baca Juga: SiCepat Ekspres gandeng Shopee tawarkan potongan pengiriman hingga 60%

Karenanya, dari shopee saja pihaknya membidik pertumbuhan pengiriman paket 40%. Sedangkan secara menyeluruh pihaknya membidik pertumbuhan 3x lipat.

Tingginya target yang dibidik lantaran pihaknya optimis produk ini diterima masyarakat lantaran dari sisi harga untuk pengiriman dalam kota ongkos kirim (ongkir) hanya Rp 5.000. Sedangkan, untuk antar kota ongkir turun 40%-60% dengan komitmen pelayanan yang sama dengan tarif reguler.

Menilik capaian tahun lalu, Wiwin menjelaskan SiCepat Ekspres berhasil mencatatkan pertumbuhan volume 400% dengan mengirimkan 55 juta. Kemudian, pertumbuhan pendapatan mencapai 197%. "Padahal kami menargetkan volume tumbuh 98% dengan pendapatan tumbuh 117%," ujarnya.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×