Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari
IFSH pun membuka peluang pencarian dana belanja modal dari lembaga keuangan sebagai alternatif atas dihentikannya ekspor bijih nikel yang kerap menjadi sumber pendanaan proyek smelter.
Di samping itu, IFSH juga sedang menjajaki peluang akuisisi lahan Izin Usaha Pertambangan (IUP) baru demi menjaga ketersediaan nikel. Namun, rencana tersebut masih dalam proses pembahasan internal. Christo juga belum bisa mengungkapkan lokasi lahan yang akan diakuisisi perusahaan.
Baca Juga: Larangan ekspor biji nikel diberlakukan, Ifishdeco (IFSH) akan maksimalkan smelter
Yang pasti, IFSH tak hanya mempertimbangkan aspek seperti jumlah dan kadar nikel, melainkan juga kondisi geologis, jarak hauling, serta pemenuhan syarat legal atau perizinan.
“Semua aspek tersebut dijadikan dasar bagi kami untuk menghitung nilai keekonomian dari akuisisi lahan IUP,” pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News