kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   -10.000   -0,51%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Simak Strategi MPX Logistics (MPXL) untuk Kerek Kinerja di Tahun 2025


Jumat, 11 April 2025 / 07:58 WIB
Simak Strategi MPX Logistics (MPXL) untuk Kerek Kinerja di Tahun 2025
ILUSTRASI. MPX Logistics (MPXL) menerapkan sejumlah strategi untuk mengerek kinerja di tahun 2025


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT MPX Logistics International Tbk (MPXL) menyiapkan sejumlah strategi untuk mencapai pertumbuhan kinerja pada tahun 2025. MPXL ingin melanjutkan momentum positif setelah mendongkrak performa keuangan pada tahun lalu.

Emiten yang bergerak di bidang pengangkutan dan perdagangan material untuk konstruksi dan infrastruktur ini meraih laba bersih sebesar Rp 12,43 miliar. Tumbuh 31,81% secara tahunan (year on year/yoy) dibandingkan laba bersih 2023, yang kala itu sebesar Rp 9,43 miliar.

Lonjakan laba bersih sejalan dengan pertumbuhan pendapatan, yang mengalami kenaikan 43,08% (yoy) dari Rp 140,25 miliar menjadi Rp 200,67 miliar pada 2024. Pendapatan MPXL mayoritas berasal dari pihak ketiga, yakni penjualan material sebesar Rp 100,85 miliar dan pendapatan jasa ekspedisi senilai Rp 96,45 miliar.

Penjualan material dan pendapatan jasa ekspedisi MPXL masing-masing tumbuh 21,35% dan 68,76% dibandingkan capaian tahun 2023.

Baca Juga: Kinerja MPX Logistics (MPXL)Tumbuh pada 2024, Begini Targetnya Tahun Ini

Direktur Utama MPX Logistics International, Wijaya Candera mengungkapkan pertumbuhan kinerja MPXL tahun lalu terdongkrak oleh sejumlah faktor.

Kenaikan pendapatan MPXL terutama disebabkan penambahan armada sebanyak 30 unit truk, dibarengi dengan pengelolaan utilitas armada yang lebih baik. Bersamaan dengan itu, MPXL mendapatkan beberapa kontrak baru, antara lain proyek Ibu Kota Negara (IKN) serta pengangkutan limbah batubara Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).

Selain kontrak tersebut, anak usaha MPXL yaitu PT MPX Indorental Gemilang yang bergerak di bidang penyewaan alat berat untuk kontruksi telah memberikan kontribusi pendapatan. Terutama di proyek stockpile material IKN Kalimantan Timur dan proyek tambang batu andhesit Palu Sulawesi Tengah.

"Ke depannya, kami berusaha meningkatkan pendapatan perusahaan melalui proyek Pemerintah antara lain Giant Sea Wall yang berlokasi di Pulau Jawa, Jalan Toll Trans Sumatra, serta Jalan Toll Probolinggo - Banyuwangi," kata Wijaya dalam keterbukaan informasi Kamis (10/4).

Pada tahun ini, MPXL berusaha mendapatkan arus pendapatan baru melalui anak usahanya, PT MPX Maritim Nusantara. Perusahaan ini bergerak di bidang angkutan laut dalam negeri untuk barang khusus dan barang umum.

"MPXL yakin terus menunjukkan komitmennya menjadi pemain utama dalam industri pengangkutan dan perdagangan material infrastruktur di Indonesia," ungkap Wijaya.

Saat dihubungi Kontan.co.id bulan lalu, Wijaya menyampaikan MPXL juga menyasar perluasan bisnis ke segmen angkutan tambang batubara dan penyewaan alat berat.

"Menambah customer baru di bisnis trucking, memperbesar divisi penyewaan alat berat dan memulai bisnis tongkang untuk mendapatkan sumber income baru," kata Wijaya.

 

Guna menopang strategi tersebut, MPXL menyiapkan belanja modal (capex) sebesar Rp 100 miliar, yang akan digunakan untuk pembelian truk dan tongkang. MPXL menargetkan bisa menambah hingga 40 unit truk dan membeli satu unit tongkang.

Anggaran capex MPXL tahun ini lebih tinggi ketimbang realisasi tahun lalu, yang sekitar Rp 80 miliar. Dengan strategi tersebut, Wijaya pun optimistis bisa kembali mendongkrak kinerja keuangan MPXL pada tahun ini.

Wijaya bilang, MPXL mengejar pendapatan sebesar Rp 255,91 miliar atau meningkat sekitar 27,5% (yoy). Sementara itu, MPXL membidik raihan laba tahun berjalan sebesar Rp 22,42 miliar sepanjang 2025.

Target laba MPXL lebih tinggi sekitar 80% dibandingkan laba bersih tahun 2024. "Sesuai forecast internal, kami optimistis dengan pertumbuhan MPXL. Penambahan pelanggan pun terus kami lakukan," kata Wijaya saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (10/3) lalu.

Selanjutnya: Katalog Promo JSM Alfamart Hanya 3 Hari Periode 11-13 April 2025

Menarik Dibaca: Katalog Promo JSM Alfamart Hanya 3 Hari Periode 11-13 April 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×