kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Sinar Mas Land bikin mal & kantor di BSD City


Kamis, 16 Agustus 2012 / 08:45 WIB
Sinar Mas Land bikin mal & kantor di BSD City
ILUSTRASI. Calon penumpang kereta jarak jauh mengantre untuk mendapatkan vaksin COVID-19 di Stasiun Balapan Solo, Selasa (6/7/2021). ANTARA FOTO/Maulana Surya/aww.


Reporter: Adisti Dini Indreswari | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Sinar Mas Land terus melengkapi kota mandiri BSD City dengan fasilitas komersial. Yang teranyar, induk usaha PT Bumi Serpong Damai Tbk dan PT Duta Pertiwi Tbk ini segera membangun mal bertajuk The Breeze dan satu menara perkantoran di kawasan tersebut.

Managing Director Corporate Secretary & Services Sinar Mas Land Ishak Chandra memastikan, pihaknya akan memulai groundbreaking setelah libur lebaran. "Targetnya, rampung akhir tahun depan," ujarnya, Selasa (14/8). Namun, Ishak enggan membocorkan nilai investasi untuk kedua proyek itu.

The Breeze akan memiliki area yang bisa disewakan seluas 28.000 meter persegi (m²). Mal tersebut mengusung konsep mal gaya hidup, sehingga tenant akan didominasi oleh food & beverage.

Sayangnya, untuk menara perkantoran, Ishak belum bisa merinci luas lahan yang bakal disewakan. Yang jelas, menara itu masih berada dalam kawasan Sunburst CBD Office Park yang memiliki lahan seluas 42 hektare (ha).

Ishak mengklaim, permintaan untuk mal maupun kantor di BSD City sangat tinggi. "Kami mencoba menangkap dari selatan, karena kawasan TB Simatupang sudah padat," paparnya. Sejumlah perusahaan pun sudah menyatakan akan bergabung, mulai dari perusahaan finansial sampai ritel.

Membangun mal dan kantor baru merupakan salah satu cara Sinar Mas Land memperbesar porsi recurring income, yang saat ini masih sekitar 24%. "Target kami bisa mencapai 30% dalam waktu tiga tahun ke depan," ungkap Ishak.

Sekadar catatan, BSD City merupakan penyumbang terbesar bagi pendapatan Sinar Mas Land dari segmen kota mandiri. Saat ini, landbank di BSD City masih seluas 4.000 ha hingga 5.000 ha, cukup luas untuk dikembangkan.

Di sisi lain, Sinar Mas Land juga terus mencari peluang dengan membangun properti di kota-kota yang sedang tumbuh. Maklum, hingga saat ini proyek Sinar Mas Land baru berada di lima kota besar, di Jabodetabek, Semarang, Surabaya, Medan, dan Balikpapan. Selain itu ada proyek di Shenyang dan Chengdu, di China.

Kata Ishak, selain di lima kota itu, pihaknya juga membidik Samarinda, Makassar, Manado, Banjarmasin, Pekanbaru, dan Denpasar. Dalam waktu dekat, Sinar Mas Land akan membangun kawasan residensial di Samarinda seluas 100 ha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×