kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Skema tarif batas bawah - atas untuk angkutan umum


Kamis, 08 Januari 2015 / 22:28 WIB
Skema tarif batas bawah - atas untuk angkutan umum
ILUSTRASI. Ucapan Hari Anak Nasional 2023 pun bisa digunakan sebagai caption di media sosial untuk merayakan momen tersebut.


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Pasca-penurunan harga BBM mulai 1 Januari 2015 lalu, angkutan umum belum juga menurunkan harga tarif. Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Perekonomian sedang mengkaji kebijakan tarif batas bawah dan atas pada angkutan umum seperti di sektor penerbangan.

"Ini baru tahap pertama ya, nanti kalau sudah terbiasa pemda akan menentukan tarif bawah tarif atas, akan merilisi sistem tarif bawah tarif atas," ujar Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Kamis (8/1). 

Dia menjelaskan, dengan adanya tarif batas bawah dan atas maka tarif angkutan umum bisa fleksibel mengikuti harga BBM. "Jadi kalau harganya naik ya penggunaan tarif atas, kalau tarif turun akan menggunakan tarif bawah. Sehingga akan lebih fleksibel," kata dia. 

Oleh karena itu, pemerintah pun akan mengimbau pemerintah daerah untuk menyiapkan skema tarif batas bawah dan atas bagi angkutan umum tersebut. "Itu yang akan kita himbau. Itu kan wilayahnya Pemda (Pemerintah Daerah). Kalau tarif BBM naik maka tarif bisa dinaikkan, BBM turun tarif juga bisa turun," ucap Sofyan. (Yoga Sukmana)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×