kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

SKK Migas paparkan temuan cadangan migas raksasa


Rabu, 01 Mei 2019 / 18:22 WIB
SKK Migas paparkan temuan cadangan migas raksasa


Reporter: Filemon Agung | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memperkenalkan lembaga riset dan pusat data Indonesia Indonesia Oil and Gas Institute (IOGI) di Kantor SKK Migas Jakarta, Selasa (30/4).

Dalam acara tersebut, SKK Migas sekaligus mempublikasikan produk pertama yang dihasilkan oleh IOGI yakni Indonesia's Proven Play and Yet To Find. Dalam laporan tersebut SKK Migas mengungkapkan adanya temuan cadangan migas raksasa.

"IOGI mengevaluasi 19 cekungan produksi yang memiliki 126 proven plays dan ada potensi sumber daya 'yet to find' sebesar 8,3 Billion Barel Oil Equivalent (BBOE)," ungkap Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto.

Dalam evaluasi yang dilakukan SKK Migas terhadap ten giants discovery, selain Blok Sakakemang di Sumatera Selatan terdapat pula potensi giant discovery lain di Sumatera Utara, Sumatera Tengah, Tarakan Offshore, North East Java-Makassar Strait, Kutai Offshore, Buton Offshore, Northern Papua, Bird Body Papua, dan Warim Papua.

Lebih lanjut Dwi bilang masih ada lima cekungan yang memiliki potensi serupa yakni Cekungan Sumatera Utara, Sumatera Selatan, North East Java, Kutai, dan Pre-Tertiary Passive Margin.

Berdasarkan paparan SKK Migas, dari potensi sumber daya 'yet to find' sebesar 8,3 billion barel oil equivalent (BBOE) yang ditemukan, 4,3 BBOE diperkirakan berasal dari dua giant fields dengan masing-masing memiliki potensi sebesar 770 juta MMBOE.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×