kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

SMRA Cadangkan Capex Rp 700 Miliar untuk Akuisisi Lahan dan Bangun Proyek Baru


Kamis, 22 Juni 2023 / 16:49 WIB
SMRA Cadangkan Capex Rp 700 Miliar untuk Akuisisi Lahan dan Bangun Proyek Baru
ILUSTRASI. Summarecon Agung (SMRA) Cadangkan Capex Rp 700 Miliar Untuk Akuisisi Lahan dan Bangun Proyek Baru


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) menyiapkan belanja modal atau capex  sebesar Rp 700 miliar di tahun 2023. Rencananya penggunaan capex itu digunakan untuk mengakuisisi lahan baru dan mengembangkan proyek-proyek baru. 

Corporate Secretary Summarecon Agung Jemmy Kusnadi mengatakan sampai dengan kuartal I-2023, realisasi penggunaan capex sudah mencapai Rp 300 miliar. 

“Realisasi capex ini untuk akuisisi lahan serta pengembangan infrastruktur properti. Untuk akuisisi lahan kita lakukan di lokasi-lokasi yang eksisting,” kata Jemmy, Kamis (22/6). 

Baca Juga: Sepanjang 2023, Summarecon Agung (SMRA) Targetkan Kenaikan Pendapatan Sekitar 10%

Dia mengatakan dalam melakukan akuisisi lahan, rata-rata kebutuhan dana yang dibutuhkan bisa mencapai Rp 400 miliar. 

Sementara untuk pengembangan proyek baru, tahun ini SMRA akan menggarap dua proyek mall yakni Summarecon Mall Bandung dan Summarecon Villaggio Jakarta Luxury Outlet (SVJLO) di Summarecon Emerald Karawang, Jawa Barat yang akan dibuka pada Kuartal 4-2023 mendatang.

Sementara Summarecon Mall Bandung ditargetkan bisa dibuka pada kuartal I/2024 mendatang. Perseroan berharap tingkat okupansi mall bisa mencapai 70% sampai 75%. 

Perseroan melihat semakian terkendalinya COVID-19 dan pelonggaran PPKM mengakibatkan pusat perbelanjaan yang tersebar di Jabodetabek menjadi penopang utama dari pendapatan berkelanjutan atau reccuring income. Terutama dalam unit bisnis di mall  Kelapa Gading menghasikan pendapatan terbesar (46%), diikuti ole Serpong (33%) dan Bekasi (21%). 

“Prospek untuk pusat perbelanjaan juga masih akan terus membaik dengan terkendalinya COVID-19,” ujar dia. 

 

Dalam catatan KONTAN, SMRA memasang target prapenjualan (marketing sales) di tahun 2023. Emiten properti ini membidik marketing sales sebesar Rp 5 triliun. Di mana target tahun ini akan mengandalkan dari proyek-proyek eksisting. 

Proyek penjualan residensial juga diperkirakan akan memberikan kontribusi pendapatan terhadap perseroan. Hal itu tergambar di tahun 2022 di mana raihan marketing sales di dominasi 75% dari residensial dengan range harga perumahan Rp 1,5 miliar sampai Rp 2,5 miliar, kemudian penjualan ruko 9% dan apartement 4%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×