Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Noverius Laoli
“Sampai akhir tahun, jika penyaluran SPHP mencapai 1,2 juta ton sesuai target berarti Bulog masih harus mengimpor beras sekitar 829.542 ton lagi. Itu dengan asumsi stok beras akhir tahun 1,2 juta ton,” kata Khudori.
Lebih lanjut, Khudori menambahkan, kuota impor beras tahun ini yang sebesar 3,4 juta ton lebih besar dari tahun lalu yang mencapai 3,06 juta ton. Menurutnya, ini disebabkan produksi tahun ini diprediksi lebih rendah.
Untuk itu, kata Khudori, kunci untuk mengentaskan besarnya impor beras tersebut adalah menambah produksi, di mana terdapat dua cara untuk jangka pendek.
Baca Juga: Bulog Mulai Salurkan Bantuan Pangan Tahap III
Pertama, menaikkan produktivitas dengan menanam padi varietas unggul dengan menerapkan kultur teknis yang benar dan tepat. Kedua, menaikkan indeks pertanaman dari 1,4 menjadi setidaknya 2.
“Tapi langkah kedua ini harus dipastikan ihwal ketersediaan air dengan memastikan jaringan irigasi,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News