kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.308.000 -0,76%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Soal opsi penyelamatan Garuda Indonesia (GIAA), begini kata serikat pekerja


Jumat, 04 Juni 2021 / 19:42 WIB
Soal opsi penyelamatan Garuda Indonesia (GIAA), begini kata serikat pekerja
ILUSTRASI. Serikat Pekerja Garuda Indonesia (GIAA) mengajukan opsi penyelamatan perusahaan


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Anna Suci Perwitasari

Tak hanya bagi negara, Sekber karyawan juga mengajukan tuntutan reformasi untuk internal GIAA. Ada tujuh tuntutan yang diajukan. Pertama, melakukan renegosiasi secara maksimal dengan pihak lessor dan kreditor karena hal ini menyangkut alat produksi atau pesawat.

Kedua, melakukan pembenahan internal diantaranya mereview semua kontrak dengan pihak vendor untuk kepentingan efisiensi. Ketiga, melakukan penataan kembali struktur organisasi termasuk kantor cabang internasional dan domestik serta anak perusahaan secara terukur disesuaikan dengan kondisi.

Keempat, membuat komponen harga tiket sesuai pagu anggaran perjalanan dinas bagi semua instansi pengguna APBN yang melakukan perjalanan dinas. Kelima, melakukan upaya maksimal dalam pengelolaan potensi revenue dari lini bisnis kargo, pengelolaan gudang kargo, charter flight, corporate account dan pendapatan lainnya (ancillary revenue).

Keenam, perusahaan selalu siap melayani penerbangan umroh dan haji begitu diizinkan oleh pemerintah Arab Saudi. Ketujuh, sudah dilakukan pemotongan/penundaan gaji dan ke depannya

Sekarga, APG dan Ikagi pun siap untuk bernegosiasi jika ada yang perlu ditinjau kembali.

Baca Juga: DPR cecar penyelamatan Garuda (GIAA), ini jawaban lengkap Kementerian BUMN

"Kami karyawan Garuda Indonesia sangat optimis jika akar permasalahan utama yang kami utarakan di atas dapat diselesaikan dan negara memberikan dukungan penuh, kami yakin Garuda Indonesia bisa keluarga dari permasalahan saat ini dan ke depannya menjadi flag carrier yang sustain dan growth," terang Tomy.

Dia menambahkan, Sekber GIAA juga telah menyerahkan usulan tersebut kepada Menteri BUMN Erick Thohir pada Kamis (3/6). Sekber Garuda Indonesia juga berharap adanya dukungan dari Presiden serta kementerian terkait seperti Kementerian Keuangan, Kementerian Perhubungan dan Kementerian Pariwisata.

Tommy menyebut, pihaknya juga berharap dukungan dari pihak parlemen, terutama Komisi V, Komisi VI dan Komisi XI DPR RI.

Dia kembali menegaskan, karyawan Garuda Indonesia masih sangat optimistis jika bisnis kargo, pengelolaan gudang kargo, charter flight, corporate account dan pendapatan lainnya bisa dikelola secara maksimal akan dapat meningkatkan kinerja GIAA

"Garuda Indonesia tidak hanya menerbangkan penumpang dan kargo ke mancanegara tetapi juga membawa nama baik dan reputasi Bangsa, sehingga seluruh dunia sudah sangat mengenal Indonesia melalui flag carrier Garuda Indonesia," pungkas Tomy.

Selanjutnya: Selamatkan Garuda Indonesia, ini saran Rachmat Gobel

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×