Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sokonindo Automobile terus mengupayakan layanan after sales terbaik. Melalui terus mengembangkan jaringan dealer yang sudah melingkupi 3S (Sale, Service, and Sparepart).
Alexander Barus, CO-CEO PT Sokonindo Automobile mengakui sebagai pendatang baru masih belum dapat memberikan layanan after sales dengan baik.
Menurutnya, saat ini Sokonindo serius menggarap layanan dengan menginvestasikan US$ 150 juta untuk pabrik yang berada di Cikande, Banten.
Franz Wang Managing Director of Sales Centre Sokonindo juga menjelaskan bahwa untuk mengembangkan pelayanan after sales dengan mengembangan dealer. Ia menyatakan saat ini, sedang melakukan mengembangkan jaringan dealer di Bali, Makassar, dan Surabaya.
“Kami sedang mengembangkan dealer kami yang berada di Bali, Makassar, dan Surabaya. Sedangkan untuk di daerah Jabodetabek kami sudah memiliki 17 dealer yang kami rasa sudah dapat melayani pelanggan kami di daerah tersebut,” ujarnya di Bandung, Selasa (5/6).
Asal tahu, Sokonindo Automobile merupakan perusahaan manufaktur otomotif hasil joint venture antara Sokon Group Company Limited asal Hongkong, dengan PT Kaisar Motorindo Industri dari Indonesia
Sebelumnya Sokon Group telah menjalin kerja sama dengan Dongfeng Motor Corporation produsen otomotif milik pemerintah China dan memasarkan produk bermerek DFSK.
Nah, secara keseluruhan, DFSK telah memiliki kurang lebih sekitar 20 dealer dan tersebar di daerah Jabodetabek, Medan, Bandung, Cirebon, Semarang, dan Yogyakarta.
Ia bilang, untuk dealer tidak hanya difokuskan pada penjualan, tetapi telah ditetapkan dari China standar 3S untuk dealernya. Walaupun begitu, dari keseluruhan dealer yang dimiliki, 90% yang sudah menggunakan standar tersebut. Menurutnya tidak terpenuhi semua karena tergantung kota.
Selain pelayanan service dan spare part, Sokonindo Automobile juga memberikan layanan melalui garansi yang diklaim terpanjang. “Garansi kami 7 tahun, sedangkan rata-rata yang lain hanya memberikan garansi selama 3 tahun,” tuturnya.
Untuk penetrasi pasar, Franz Wang bilang terus berupaya melalui kualitas produk dan kegiatan marketing seperti event test drive. Menurutnya memberikan pengalaman nyata kepada pelanggannya dengan melakukan test drive membuat pelanggannya tidak ragu untuk membeli DFSK Glory 580.
Sedikit informasi, DFSK Glory 580 sudah merilis harga resminya di Indonesia. Untuk varian Comfort dibanderol Rp 245,9 juta untuk transmisi manual. Sedangkan Rp 282 juta untuk transmisi automatik. Sedangkan varian Luxury, mobil dibanderol mulai dari Rp 295 juta sampai Rp 308 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News