kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.929   1,00   0,01%
  • IDX 7.180   38,89   0,54%
  • KOMPAS100 1.103   7,53   0,69%
  • LQ45 872   6,12   0,71%
  • ISSI 221   1,16   0,53%
  • IDX30 445   2,31   0,52%
  • IDXHIDIV20 536   1,54   0,29%
  • IDX80 127   0,74   0,59%
  • IDXV30 134   0,46   0,35%
  • IDXQ30 148   0,48   0,33%

Solar disubsidi, mobil diesel akan banyak dipilih?


Senin, 05 Januari 2015 / 12:07 WIB
Solar disubsidi, mobil diesel akan banyak dipilih?
ILUSTRASI. Promo Wingstop Chicken isi dada & paha ayam


Reporter: Widiyanto Purnomo | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Kebijakan pemerintah untuk memberi subsidi tetap pada bahan bakar minyak (BBM) jenis Solar disambut baik oleh Agen Pemegang Merek (APM) mobil yang mempunyai jajaran produk mobil berbahan bakar solar. Namun menurut mereka, dengan adanya subsidi tersebut belum tentu akan terjadi tren perpindahan pengguna mobil bensin ke mobil solar.    

Supranoto Tirtodiprodjo, Direktur Pemasaran PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI), mengatakan kebijakan untuk memberikan subsidi hanya untuk bahan bakar jenis Solar, tidak terlalu berpengaruh terhadap perpindahan pengguna mobil bensin ke mobil solar. 

“Mungkin ada pengaruhnya tapi tidak signifikan, karena alasan utama konsumen pindah ke mobil solar adalah karena lebih hemat dan ramah lingkungan,” ungkap Supranoto.

Supranoto bilang, kebijakan pemerintah tersebut mungkin bisa saja berpengaruh terhadap kenaikan penjualan mobil diesel di semua merek. Tetapi ia berpandangan bahwa kebijakan pemerintah tersebut lebih condong untuk melindungi kendaraan yang bersifat komersial.

“Kebijakan pemerintah ini lebih ditujukan kepada kendaraan niaga dan komersial agar biaya logistik tidak melambung tinggi,” tutup Supranoto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×