kontan.co.id
banner langganan top
Jum'at, 16 Mei 2025 | : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.891.000   25.000   1,34%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%
  • EMAS 1.891.000   25.000   1,34%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%
  • EMAS 1.891.000   25.000   1,34%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

SPBU VIVO jual RON 88 seharga Rp 6.550 per liter


Minggu, 22 Oktober 2017 / 13:58 WIB
SPBU VIVO jual RON 88 seharga Rp 6.550 per liter


Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT VIVO Energy Indonesia, pengelola SPBU VIVO di Cilangkap besok akan mulai melakukan tes operasional dengan menjual Revo 88 (RON 88) seharga Rp 6.550 per liter. Sedangkan untuk produk bensin Revo 90 dan Revo 92 harganya tidak jauh berbeda dengan harga bensin sejenis di SPBU Pertamina.

Harga produk RON 88 milik SPBU VIVO masih lebih mahal daripada produk RON 88 milik Pertamina. Kini harga bensin premium masih Rp 6.450 per liter. Corporate Communication PT Nusantara Energy Plant Indonesia Maldi Zacki Al-Jufrie menyatakan, pada Senin (23/10) pihaknya akan mulai beroperasi. "Yang jelas besok kami Insya Allah sudah melayani masyarakat," ungkap dia ke KONTAN, Minggu (22/10).

Dia mengatakan, alasannya menjual RON 88 dengan nama brand Revo 88 karena pihaknya ingin membantu negara dengan menjual bensin murah untuk rakyat. "Karena rakyat masih butuh bensin murah," imbuhnya. Meskipun manajemen perusahaan menyadari bahwa menjual bensin dengan RON 90 dan RON 92 keuntungan yang diperoleh bisa lebih besar.

Namun, kata Maldi, strateginya menjual RON 88 bukan sekadar mencari untung tetapi ada hal yang lebih mendasar dari itu. "Ekonomi juga bukan sekadar duit," imbuh dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×