kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.042.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.445   -7,00   -0,04%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Steady Safe (SAFE) incar pertumbuhan dua gigit tahun ini


Minggu, 30 Juni 2019 / 15:53 WIB
Steady Safe (SAFE) incar pertumbuhan dua gigit tahun ini


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA.JAKATRTA. PT Steady Safe Tbk (SAFE) mengaku optimis kinerja perusahaan tahun ini akan membaik. Kerjasama dengan Trans Jakarta menjadi andalan perusahaan untuk meraup pendapatan pada tahun ini.

John Peter Sembiring, Direktur Utama SAFE menjelaskan dengan pendapatan yang bisa dikukur tersebut dirinya optimis catat pertumbuhan dua digit. Oleh karena itu, dirinya berfokus untuk memeliharan unit kendaraan untuk keperluan Trans Jakarta.

"Dengan maintenance saja itu pertumbuhan kami double digit, tidak akan jauh-jauh karena sudah terukur pendapatannya. Ini kerjasama dengan Trans Jakarta sudah terukut, ya kami optimis kinerja naik," ujarnya kepada KONTAN, Jumat (28/6).

Ia menyebut saat ini seluruh unit miliknya digunakan untuk Trans Jakarta, dengan spesifikasi yang sudah disesuaikan dengan moda transportasi ibu kota tersebut. Oleh karena itu, pendapatan setiap tahun sudah bisa diukur dengan jumlah unit bus yang beroperasi.

"Saat ini ada 119 unit kerjasama dengan Trans Jakarta itu seluruh armada kami. Penambahan untuk unit sekarang ini tidak ada, penambahan unit baru dengan spesifikasi bus listrik baru tahun depan," lanjutnya.

Sebagai gambaran, kinerja kuartal I perusahaan meningkat sangat signifikan dari hanya Rp 542,93 juta menjadi Rp 36,85 miliar di kuartal I tahun ini. Dari sisi rugi bersih, juga bisa menggerus dari Rp 3,94 miliar menjadi Rp 1,81 miliar. "Kinerja kami akan terus membaik, target tahun ini tumbuh double digit sih pasti. Ya karena memang sudah ada fix income dari Trans Jakarta," tutupnya.?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×