kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Stimulasi pasar, BMW Luncurkan Seri 7 terbaru


Kamis, 10 Oktober 2019 / 17:46 WIB
Stimulasi pasar, BMW Luncurkan Seri 7 terbaru
The New BMW 730Li M Sport saat peluncuran di Jakarta, Kamis (10/10/2019).


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. BMW Group Indonesia meluncurkan model dan varian terbaru dari BMW seri 7 Long Wheelbase, yakni The New 7 (10/10). Model terbaru ini hadir dalam dua varian, yakni The New BMW 740Li Opulence dan The New BMW 730Li M Sport.

Peluncuran ini line up terbaru tersebur bertujuan untuk menstimulasi pasar agar lebih bergairah untuk melakukan pembelian.

Baca Juga: Dibanderol Rp 1,99 miliar, Toyota GR Supra resmi dijual Oktober ini

“Kalau menurut kami, daripada kita mempertahankan produk lama, mengeluarkan produk baru akan membuat customer menjadi lebih ada triger untuk membeli,” ujar Vice President of Sales BMW Indonesia, Bayu Rianto pada Kamis (10/10).

Sebelumnya, pasar otomotif memang sempat mengalami perlambatan. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), penjualan mobil pada periode Januari-Agustus 2019 tercatat mengalami penurunan sebesar 13,5% bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya, yakni menjadi 660.286 unit dari yang semula sebanyak 763.444 unit.

Di tengah kelesuan tersebut, Bayu mengaku optimis penjualan mobil di segmen premium car akan membaik dan tidak mengalami penurunan. Menurut Bayu, segmen pasar premium cenderung memiliki ketahanan yang lebih baik terhadap gejolak-gejolak sistemik seperti misalnya perlambatan ekonomi dan sebagainya apabila dibandingkan dengan segmen pasar lainnya. 

Pada semester I 2019 misalnya, Bayu mengklaim bahwa penjualan premium car BMW Indonesia cenderung stabil di saat penjualan mobil pada segmen-segmen lainnya mengalami penurunan. Hal ini diduga disebabkan oleh karakteristik segmen pasar premium car yang diyakini memiliki ketahanan lebih baik dari segi pendapatan dan sebagainya.

Baca Juga: Targetkan 500 customer per bulan, BMW Astra Pluit luncurkan 4 layanan baru

Meski demikian, Bayu juga mengakui bahwa kelesuan pasar otomotif juga telah membuat pihak BMW Indonesia merevisi target penjualan yang dipatok sebelumnya. Sayangnya, Bayu belum bersedia memberikan informasi mengenai besaran target dan revisi target penjualan BMW Indonesia.




TERBARU

[X]
×