Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Steady Safe Tbk (SAFE) di awal tahun kembali beroperasi setelah nihil pendapatan sepanjang tahun 2017. Secara bertahap, Steady Safe memastikan arus pendapatannya naik setelah memperoleh kontrak jadi operator bus Transjakarta.
Direktur Utama Steady Safe, John Pieter Sembiring mengatakan saat ini armada yang beroperasi sudah mencapai 100%. Untuk Transjakarta, Steady Safe diminta untuk menyediakan 128 bus. Dari jumlah itu, yang beroperasi per harinya adalah 116 bus. “Walaupun datangnya sejak Maret 2018 kemarin bertahap,” jelasnya kepada Kontan.co.id pada Selasa (23/10).
Catatan Kontan.co.id, pada Maret 2018 lalu, jumlah armada Steady Safe yang beroperasi hanya sembilan unit. Kemudian pada Agustus, jumlah yang beroperasi sudah mencapai 112 unit.
John menambahkan, dengan sudah beroperasinya seluruh bus Steady Safe, rata-rata perolehan pendapatan perusahaan adalah Rp 8 miliar per bulannya. Dengan membaiknya perolehan pendapatan perusahaan diharapkan pada akhir tahun nanti, perusahaan sudah mencatat laba. Semester I 2018, perusahaan masih rugi Rp 6,34 miliar. Adapun jumlah pendapatan Steady Safe di periode tersebut sebesar Rp 19,96 mliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
