kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Sudah 90% jaringan Indosat Ooredoo kembali pulih di kawasan Palu dan Donggala


Selasa, 09 Oktober 2018 / 16:51 WIB
Sudah 90% jaringan Indosat Ooredoo kembali pulih di kawasan Palu dan Donggala
ILUSTRASI. Pelayanan di Gerai dan Gedung Indosat


Reporter: Nur Pehatul Janna | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indosat Tbk (ISAT) umumkan layanan telekomunikasi di wilayah gempa bumi Palu dan Donggala sudah dapat dimanfaatkan kembali oleh masyarakat dan pelanggan setelah sempat mengalami kendala daya listrik.

Umar hadi, Group Head Network Operations PT Indosat Tbk (ISAT) mengatakan 90% kondisi jaringan telekomunikasi di dua wilayah tersebut terutama untuk lokasi utama bencana sudah mulai kembali pulih.

"Seluruhnya hampir normal seperti semula karena lebih dari 90% dari total BTS yang ada di wilayah tersebut sudah dioperasikan kembali," ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kontan.co.id, (9/10).

Menurut Umar, ada beberapa kendala yang membuat pemulihan jaringan terkesan lambat salah satunya tidak adanya ketersediaan listrik serta medan menuju lokasi BTS yang terkena dampak gempa sangat rusak parah.

"Oleh karena itu, pendistribusian BBM untuk generator set BTS juga menjadi tantangan sendiri dalam pemulihan beroperasinya BTS-BTS sehingga untuk memulihkannya membutuhkan waktu," ujarnya.

Meskipun begitu, kata Umar sebagai bentuk kecepatan penanggulangan jaringan, sebelumnya sudah ada beberapa jaringan Indosat Ooredoo yang dipulihkan lebih awal di area-area publik vital seperti pelabuhan, bandara, rumah sakit, serta kantor pemerintah.

"Sebenarnya sudah mulai dinormalkan sejak 1 Oktober 2018 namun khusus ditempat-tempat vital saja," ujarnya.

Tidak hanya itu, kata Umar meskipun terjadi bencana di kawasan Palu dan Donggala, Kabupaten sekitar seperti Sigi dan Mamuju Utara jaringan Indosat Ooredoo tetap dioperasikan.

"Jadi yang kehilangan layanan telekomunikasi waktu itu hanya di kawasan-kawasan vital bencana, ke depannya kami yang di lapangan akan terus berupaya memperbaiki jaringan agar bisa dioperasikan 100%," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×