kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Surya Semesta belanja 40 hektare lahan di Subang


Kamis, 19 April 2018 / 13:32 WIB
Surya Semesta belanja 40 hektare lahan di Subang
ILUSTRASI. Surya Semesta Internusa Tbk


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sedikit demi sedikit PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) membebaskan lahan di Subang, Jawa Barat. Target perusahaan tersebut sampai dengan akhir tahun 2018 adalah menguasai 1.060 hektare (ha) di sana.

Sepanjang Januari-Maret kemarin, Surya Semesta menambah koleksi lahan 40 ha di Subang. Sebagai catatan, total pembebasan lahan Subang per akhir tahun 2017 mencapai 860 ha. "Sehingga per kuartal I 2018, lahan yang sudah dibebaskan mencapai 900 ha," kata Erlin Budiman, Hubungan Investor PT Surya Semesta Internusa Tbk kepada Kontan.co.id, Rabu (18/4).

Mengacu pada target keseluruhan pembebasan lahan, berarti Surya Semesta masih harus membebaskan 160 ha lahan lagi. Perusahaan berkode saham SSIA di Bursa Efek Indonesia (BEI) itu berharap, pembebasan sisa target lahan terealisasi tahun ini juga. Sebab, tahun 2019 adalah jadwal mulai merilis kawasan industri Subang.

Surya Semesta tak secara spesifik membeberkan anggaran yang sudah keluar untuk membebaskan 40 ha lahan tadi. Yang terang, tahun ini mereka menyediakan dana belanja modal alias capital expenditure (capex) sebesar Rp 800 miliar. Sebanyak Rp 600 miliar di antaranya akan mereka gunakan untuk belanja lahan di Subang maupun Karawang.

Perlu diketahui, aksi pembebasan lahan Surya Semesta memakan waktu yang tidak sebentar. Target pembebasan lahan itu pun hanya separuh dari izin yang didapat. Asal tahu, sebenarnya sejak tahun 2014 perusahaan tersebut mengantongi izin pengembangan kawasan industri di Subang dengan luas area mencapai sekitar 2.000 ha.

Tidak mulus

Surya Semesta mengakui, proses pembebasan lahan tak selalu berjalan mulus. Realisasi pembebasan 860 ha lahan di Subang hingga tutup tahun 2017 tercatat meleset dari target awal. Semula mereka merencanakan pembebasan hingga 1.000 ha.

Apa lacur, ada beberapa faktor yang kemudian mendorong Surya Semesta merevisi target pembebasan lahan. "Awalnya, kami mau fokus pada tanahnya supaya connecting land dan prosesnya makan waktu untuk administrasi," jelas Erlin, dalam kesempatan sebelumnya.

Padahal, harapan besar tersemat dari aksi pembebasan lahan di Subang. Kelak kawasan industri di wilayah Utara Jawa Barat tersebut melengkapi kawasan industri di Karawang yang sudah lebih dulu beroperasi.

Sejauh ini, koleksi lahan Surya Semesta di Karawang masih sebatas 170 ha. Rencana penambahan lahan belum dapat terwujud karena mereka belum menemukan kesepakatan dengan mitra bisnis pemilik lahan.

Dari satu-satunya sumber penjualan lahan industri di Karawang tersebut, Surya Semesta mematok target penjualan 15 ha sepanjang tahun ini. Target tersebut lebih dari tujuh kali lipat ketimbang realisasi penjualan lahan industri Karawang tahun 2017 yang mencapai 2,1 ha.

Hingga tutup Maret 2018, Surya Semesta belum mencatatkan penjualan lahan industri di Karawang. Meskipun begitu, manajemen perusahaan mengaku sedang menghadapi minat pembelian atawa inquiry sekitar 30 ha lahan di Karawang.

Menurut keterbukaan informasi BEI tanggal 4 April 2018, unit kawasan industri Surya Semesta tahun lalu membukukan accounting sales lahan industri seluas 11,1 ha dengan harga jual rata-rata sebesar Rp 175,7 miliar. Sementara harga jual rata-rata tahun 2016 mencapai Rp 413,1 miliar. Mereka mengantongi marketing sales 2,1 ha dengan harga jual rata-rata US$ 147 per meter persegi (m²).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×