kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Surya Toto Indonesia (TOTO) siapkan Rp 400 miliar untuk renovasi pabrik


Rabu, 26 Mei 2021 / 13:32 WIB
Surya Toto Indonesia (TOTO) siapkan Rp 400 miliar untuk renovasi pabrik


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Surya Toto Indonesia Tbk (TOTO) sedang dalam proses merenovasi satu lini produksi saniter di Cikupa. Nantinya hasil produksi dari lini baru ini seluruhnya akan diekspor ke Jepang. 

Presiden Direktur TOTO, Hanafi Atmadiredja, mengatakan, lini produksi di Cikupa ini pertama dibuat tahun 1991 sehingga saat ini pihaknya merasa mesin tersebut sudah tua. 

Adapun saat ini lini produksi tersebut sudah sampai 7 line dan saat ini TOTO sedang berupaya untuk merenovasinya menjadi lini produksi yang lebih canggih. "Nantinya lini produksi no 1 di Cikupa yang direnovasi ini untuk eksklusif diekspor ke Jepang," jelasnya dalam paparan publik secara virtual, Selasa (25/5). 

Direktur TOTO, Setia Budi Purwadi, menambahkan, penurunan permintaan pada tahun 2020 telah memberikan perusahaan peluang sempurna untuk merenovasi lini pabrik  yang usang. 

Baca Juga: Surya Pertiwi (SPTO) optimistis kinerja bisnis akan kembali pulih di tahun ini

"Pekerjaan telah dimulai pada tahun ini dengan menutup lini tersebut dan mengubahnya (merenovasi) menjadi alur produksi yang sepenuhnya otomatis yang akan beroperasi pada 2022," kata Setia. 

Setia memaparkan, belanja modal yang disiapkan pada tahun ini terkait dengan renovasi lini produksi di Cikupa sebesar Rp 400 miliar.  Adapun di tahun selanjutnya, pengeluaran untuk renovasi pabrik ini kurang lebih sama. 

"Mengenai renovasi pabrik saniter No. 1 di Cikupa, kapasitas produksinya nantinya bisa mencapai 28.000 unit per bulan. Perinciannya, khusus untuk kloset bisa kurang lebih 18.000 unit  per bulan dan sisanya untuk produk lainnya seperti wastafel, dan sebagainya," jelasnya. 

Setia mengatakan, pabrik baru ini akan memproduksi barang secara massal untuk ekspor sehingga bisa menciptakan basis yang lebih stabil untuk pasar luar negeri di masa depan.

Saat ini, TOTO memiliki 3 pabrik yang berlokasi di Tangerang. Pabrik TOTO di Serpong memproduksi Fittings, pabrik di Pasar Kemis, Tangerang memproduksi peralatan dapur, dan pabrik di Cikupa, Tangerang memproduksi saniter. 

 

Melansir laporan keuangan TOTO di kuartal I 2021, saat ini kontribusi ekspor ke penjualan sebesar 28,5% atau sebesar Rp 132,26 miliar. Pada tiga bulan pertama tahun ini penjualan TOTO ke luar negeri tumbuh 17,5% yoy dari yang sebelumnya Rp 112,61 miliar pada kuartal I 2020.

Justru penjualan ke lokal mencatatkan penurunan 10,2% yoy menjadi Rp 332,44 miliar dari yang sebelumnya Rp 370,28 miliar di kuartal I 2020. 

Selanjutnya: Surya Toto Indonesia (TOTO) bidik pertumbuhan penjualan 4,8% pada 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×