kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.758.000   -23.000   -1,29%
  • USD/IDR 16.565   0,00   0,00%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Tahun ini, Ciputra siapkan 10 proyek properti baru


Rabu, 07 Mei 2014 / 14:10 WIB
Tahun ini, Ciputra siapkan 10 proyek properti baru
ILUSTRASI. Naiknya harga komoditas mengerek penjualan kendaraan niaga Putra Mandiri Jembar (PMJS) selama 2022


Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Pada tahun 2014 ini, PT Ciputra Development Tbk menargetkan peningkatan pendapatan menjadi Rp 7,3 triliun, yakni 45% dari tahun sebelumnya sebesar Rp 5,1 triliun. Adapun target penjualan perseroan mencapai Rp 10 triliun.

"Kami rencanakan tahun ini launching 10 proyek baru. Volume mungkin akan turun, tapi akan diimbangi tambahan 10 proyek baru itu. Kita masih yakin dalam bulan-bulan ke depan khususnya setelah pemilu kondisi sudah akan terus membaik trennya dan dibarengi dukungan proyek-proyek baru," kata Direktur Ciputra, Tulus Saputra di Gedung Bursa Efek Indonesia, Rabu (7/5).

Perseroan, ujar Tulus, sebenarnya memiliki 20 proyek baru. Akan tetapi, proyek yang akan diluncurkan pada tahun ini direncanakan mencapai 10 proyek baru. Peluncuran dan pengerjaan proyek-proyek tersebut, lanjutnya, sangat bergantung kepada kondisi pemulihan pasar properti.

"Sepuluh proyek itu ada di Kemayoran, Fatmawati, Maja, Malang, Pontianak, Serang, Samarinda, resor di Bali, dan ring road di Jakarta Barat. Itu adalah new support sales di samping proyek yang sedang berjalan. Timing-nya mungkin setelah pemilu usai, otomatis semester II ya," papar Tulus.

Pada kuartal I 2014, perseroan berhasil mencatat pendapatan sebesar Rp 1,2 triliun. Menurut CEO Ciputra Candra Ciputra, perseroan yakin dapat mencapai target pendapatan tahun ini hingga Rp 7,3 triliun.

"Hal ini berdasarkan masih adanya backlog pendapatan sebesar Rp 6 triliun yang akan terealisasikan. Dengan stabilitas politik dan ekonomi pasca pemilu, kami berencana akan meluncurkan 10 proyek baru di tahun 2014 yang tentunya akan mendukung dalam memenuhi target penjualan kami," imbuhnya. (Sakina Rakhma Diah Setiawan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×