kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.926.000   -27.000   -1,38%
  • USD/IDR 16.520   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Tak lagi dijual di Filipina, bagaimana nasib Mobilio di Indonesia?


Rabu, 23 Juni 2021 / 09:44 WIB
Tak lagi dijual di Filipina, bagaimana nasib Mobilio di Indonesia?
ILUSTRASI. Honda Mobilio  


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Di Indonesia, produksi Mobilio sebetulnya juga mengalami tren penurunan, bahkan semenjak Low MPV ini meluncur. 

“Rata-rata penjualan saat ini bisa 400 unit sampai 500 unit per bulan, dengan kontribusi sekitar 5 persen sampai 6 persen,” kata Billy. 

Berdasarkan data wholesales Gaikindo, saat pertama kali hadir pada 2014, Mobilio berhasil meraih angka 79.288 unit. Namun angka ini terus menurun pada tahun-tahun berikutnya. Puncaknya pada 2020, pengiriman Mobilio hanya mencatat 5.668 unit. 

Adapun pada Januari-Mei 2021, distribusi Mobilio dari pabrik ke diler berjumlah 2.866 unit. 

Baca Juga: Harga mobil bekas di bawah Rp 100 juta berlabel mewah per Juni 2021

Berikut ini angka penjualan Honda Mobilio berdasarkan data wholesales Gaikindo: 

Tahun 2021: 2.866 unit (Januari-Mei) 

Tahun 2020: 5.668 unit 

Tahun 2019: 13.878 unit 

Tahun 2018: 19.379 unit 

Tahun 2017: 35.430 unit 

Tahun 2016: 39.482 unit 

Tahun 2015: 42.932 unit 

Tahun 2014: 79.288 unit

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berhenti Dijual di Filipina, Bagaimana Nasib Mobilio di Indonesia?"
Penulis : Dio Dananjaya
Editor : Agung Kurniawan

Selanjutnya: Tengok harga mobil bekas Honda HR-V varian ini per Juni 2021, sudah turun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×