kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tekanan corona berlanjut, kinerja Multi Bintang (MLBI) makin loyo di kuartal II 2020


Minggu, 09 Agustus 2020 / 12:29 WIB
Tekanan corona berlanjut, kinerja Multi Bintang (MLBI) makin loyo di kuartal II 2020
ILUSTRASI. Kinerja PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) makin loyo di kuartal II 2020 karena tertekan efek gulir wabah corona


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) makin loyo di kuartal II 2020 karena tertekan efek gulir wabah corona yang menghantam sektor hotel, restoran, dan kafe (horeka) di Indonesia.

Sandra Pattenden, Direktur Finance Multi Bintang Indonesia mengatakan, penjualan dan kinerja bisnis Multi Bintang di kuartal II 2020 masih dipengaruhi dampak corona. "Sebagaimana yang telah diprediksi sebelumnya dalam laporan keuangan untuk kuartal I 2020," jelasnya kepada Kontan.co.id, Jumat (7/8).

Kinerja MLBI sejak kuartal I 2020 memang mulai tertekan pandemi corona. Pada kuartal satu tahun ini, volume penjualan bir turub hingga belasan persen dibandingkan periode sama di tahun lalu. Hal ini akibat dari menurunnya pariwisata di Bali dan pembatasan di penjualan on trade sebagai bagian dari upaya menghambat penyebaran wabah.

Baca Juga: Laba Multi Bintang (MLBI) anjlok sampai 87% di kuartal II-2020

Nahm tekanan berlanjut di kuartal II 2020 tercermin dari kinerja keuangan MLBI. Melansir laporan keuangan MLBI di kuartal II 2020, produsen bir Bintang ini membukukan penurunan penjualan bersih 48,6% yoy menjadi Rp 799,70 miliar dari sebelumnya Rp 1,56 triliun di kuartal II 2019.

Adapun penjualan bersih berdasarkan kelompok produk baik alkohol maupun non-alkohol kompak turun. Penjualan produk alkohol merosot 52,87% yoy dan non-alkohol turun 19,39% yoy.

Di sepanjang kuartal II 2020, MLBI mencatat penjualan bersih melebihi 10% kepada PT Bintang Bali Indah senilai Rp 246,68 miliar dan kepada PT Langgeng Kreasi Jayaprima senilai Rp 80,79 miliar.

Sejalan dengan penurunan penjualan di kuartal II 2020, MLBI turut mencatatkan penyusutan laba bersih  hingga 87,01% year on year (yoy) dari sebelumnya Rp 485,62 miliar di kuartal II 2019 menjadi Rp 63,13 miliar.

Baca Juga: Multi Bintang Indonesia (MLBI) susuan ulang prioritas bisnis tahun ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×